Gerbang Kota untuk Raden Soeparman

Gerbang Kota untuk Raden Soeparman -

WONOMULYO– Raden Soeparman merupakan nama jalan yang ada di jantung kota Kecamatan Wonomulyo. Salah satu kawasan paling tersibuk sepanjang hari.

Pasar yang terletak di depan alun-alun dan kantor Kecamatan Wonomulyo ini setiap harinya sangat ramai dikunjungi warga. Sebuah gerbang dibangun untuk menandai aspek sejarah kawasan ini.

Banyak warga di Wonomulyo belum mengetahui latar bekakang nama dan jalan di balik gerbang R Soeparman ini. Bahkan ada yang mengira R. Soeparman adalah nama Pahlawan Nasional Indonesia.

Gerbang R Soeparpan atau Raden Soeparman dibangun warga sebagai bentuk dan cara mengingat jasa R Soeparman yang merupakan Wedana atau Camat Pertama di Wonomulyo. Ia memimpin sejak tahun 1937 sampai 1952 pada masa transmigrasi kolonial.

RA Cindar Bumi (74 thn) mengatakan, “Camat pertama di Wonomulyo itu Pak Raden Soeparman yang kemudian namanya diabadikan sebagai nama jalan di pasar wonomulyo,” kata ibu Cindar Bumi saat ditemui mandarnesia.com di kediamannya yang berada di Kelurahan Sidodadi.

Wonomulyo juga dikenal dengan sebutan lain yang populer: Kappung Jawa. Banyak aspek yang belum tergali dari keunikan dan keragaman masyarakatnya yang sangat plural.

Sejumlah tokoh dan aktivis Polewali Mandar bahkan Sulbar lahir di daerah yang heterogen ini. Bila sempat berkunjung, pembaca akan menemukan banyak hal yang tak ditemukan di tempat lain di Sulawesi Barat. Khususnya pada urusan kuliner.

#AgungHidayatMansur