Penyu Lekang Berukuran Besar Terjebak di Tambak

Laporan: Wahyudi

MAMPIE, mandarnesia.com–Seorang pekerja tambak di Dusun Mampie Desa Galeso Kecamatan Wonomulyo menemukan seekor penyu lekang berada dalam tambaknya. Sabtu, 12 Maret 2022

Awalnya Daeng Lira pemilik tambak tersebut kaget lantaran penyu tersebut tiba-tiba muncul di dekatnya saat sedang istirahat usai mengililingi tambak miliknya. “Awalnya saya kira kayu, setelah muncul pas di dekatku saya kaget ternyata itu penyu.” kata Dg. Lira.

Daeng Lira menambahkan bahwa penyu tersebut masuk di tambaknya pada malam hari. Pada saat itu ada yang warga lain yang ingin menangkapnya namun Daeng Lira melarangnya dan mengatakan kepada orang tersebut bahwa penyu tersebut adalah satwa dilindungi. “semalam ada tiga orang yang mau tangkap ini penyu, tapi saya larang dan saya sampaikan bahwa ini dilindungi.” kata Daeng Lira

“Setelah pagi hari saya hubungi Yusri untuk datang mengambil penyu tersebut yang ada di dalam empang” tambahnya

Sementara itu, Muh. Yusri ketua komunitas Sahabat Penyu saat mendapat informasi terkait keberadaan penyu yang terjebak di dalam tambak langsung mendatangi lokasi itu untuk kemudian dilakukan evakuasi. Namun proses evakuasi memakan waktu sekitar 3 (tiga) jam laman lantaran tambak tersebut sangat luas sekitar kurang lebih tiga hektar. “saat saya tiba di lokasi penyunya memang langsung saya dapat, cuma sedikit kendala karena tambak ini sangat luas jadi sedikit sulit untuk mengejar penyunya, belum lagi tambak tersebut juga berlumpur.” kata Yusri

Yusri menduga penyu tersebut terjebak di tambak kemungkinan saat naik ke pantai dan masuk ke dalam tambak akhirnya penyu tersebut sulit untuk keluar dari tambak, dan terus berpindah ke tambak lain. “salah satu kesulitan kami juga saat mengevakuasi penyu ini karena terlalu jauh dari pantai, mungkin karena penyu ini sering pindah dari tambak yang satu ke yang satunya lagi.” kata Yusri

Penyu tersebut diamankan di Rumah Penyu Mampie untuk penanganan lebih lanjut sebelum dilepas liarkan kembali ke laut.

“Ini bulan sudah masuk musim bertelur penyu jadi kami berharap tidak adalagi yang jual telur penyu di pasar” tutup Yusri