Terjatuh Saat Diusir Napi, Kasat Reskrim Polres Majene Jalani Operasi

Reprter: Sudirman Syarif

MAMUJU, mandarnesia.com — Kasat Reskrim Polres Majene AKP Pandu Arief Setiawan bersama dua anggotanya terluka saat melakukan penanganan kasus penipuan di Lapas Maros, Sulsel.

Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Mashura membenarkan kabar tersebut, dihubungi melalui sambungan telepon, dikatakannya kejadian bermula pada saat melakukan pengembangan kasus di lapas.

“Terjadi mis komunikasi pada saat menyelamatkan diri bersama dua anggotanya,” katanya, Rabu (9/10/2019).

Sementara Kapolres Majene AKBP Asri Efendy menyampaikan, Arief akan menjalani serangkai operasi. “Besok operasi gigi yang patah, siang tadi barusan selesai operasi rahang bawah,” katanya dalam keterangan tertulis di whatsapp grup.

Dikutip dari Detik.com, Kalapas Maros Indra Setiabudi mengatakan, tidak ada pemukulan terhadap polisi oleh napi. Ketiga polisi disebut terjatuh saat diusir napi. Kasat Reskrim Polres Majene saat itu berada di dekat pos pengamanan Lapas Maros. Sedangkan dua anggotanya menggeledah sejumlah tahanan diduga terkait kasus penipuan.

“Terjadi suara keributan di tengah para napi. Namun ini tidak terkait perkelahian melainkan hanya suara sorakan di antara napi. Tiba-tiba Pak Kasat ini keluar menerobos pos P2U dan pos regu pengamanan langsung lepas (tembakan ke udara),” katanya.

Foto: Polres Majene