Bawaslu Rilis Indeks Kerawanan Pemilu, Pilkada Mamuju Dianggap Paling Rawan

Reporter: Sudirman Syarif

MAMUJU, mandarnesia.com — Bawaslu RI menerbitkan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) Pilkada serentak tahun 2020. Pemetaan tersebut, Kabupaten Mamuju menjadi salah satu daerah yang dianggap rawan dalam pemilihan bupati dan wakil bupati tahun ini.

Hasil penelitian IKP Pilkada 2020, dari 261 kabupaten/kota didapati tiga daerah yang memiliki kerawanan level tertinggi yaitu Kabupaten Manokwari, Kabupaten Mamuju dan Kota Makassar. Sedangkan daerah dengan kerawanan level terendah adalah Kabupaten Lombok Utara.

Ketua Bawaslu Kabupaten Mamuju Rusdin menyatakan bahwa dengan terbitnya IKP akan memudahkan dalam proses antisipasi dini kerawanan Pilkada di Mamuju. IKP disusun dengan sistem button up, yang tentunya basis datanya berasal dari bawah. Ada yang diisi dari kepolisian, penyelenggara, media serta ada data pendukung lainnya.

“Tentunya kita akan melihat dari basis data ini untuk melakukan upaya-upaya pencegahan, mana yang dimensi yang rawan,” kata Rusdin seperti dikutip mandarnesia.com di website mamauju.bawaslu.go.id, Rabu (26/2/2020).

Koordinator Divisi Pengawasan, Humas dan Hubal Bawaslu Kabupaten Mamuju Sitti Mustikawati mengatakan, Bawaslu berupaya untuk mengidentifikasi dan memetakan wilayah yang diduga memiliki potensi kerawanan, serta pelanggaran Pemilu secara komprehensif dan detail.

“Hal ini kita lakukan sebagai upaya untuk mencegah terjadinya pelanggaran dalam perhelatan Pilkada 2020. Peluncuran IKP ini juga merupakan oleh-oleh kerja buat Panwascam, dimana mereka harus sigap, dan bekerja secara profesional dalam melakukan pencegahan di wilayah kerjanya masing-masing,” sambung Mustika.

Foto: FB Junaidi