Safari NasDem Sulbar di Markas Gondangdia

Oleh: SANTA, S.IP.
Wakil Kebijakan Publik dan Isu Strategis DPW NasDem Sulbar.

DPW NasDem Sulbar beserta jajarannya seusai mengikuti Rakernas Partai NasDem di JCC kemarin, melanjutkan safarinya ke Markas Gondangdia di Jakarta. Kantor DPP Partai NasDem yang beberapa waktu lalu diresmikan oleh Presiden Jokowi yang diberi nama NasDem Tower, Jakarta, Sabtu 18 Juni 2022.

Pagi ini, bersama rombongan kader-kader NasDem se-Sulawesi Barat mendatangi NasDem Tower di Jalan Gondandia Jakarta.
Saya salah satu Fungsionaris DPW NasDem Sulbar yang berada dalam struktur jabatan Wakil Sekretaris Bidang Kebijakan Publik dan Isu Strategis, merasa sangat bersyukur dan beruntung bisa bergabung di dalam membesarkan panji Partai NasDem khususnya di Provinsi Sulawesi Barat.

Betapa tidak, Saya begitu kagum dan takjub dengan Pesan Kebangsaan yang penuh makna dan sejarah di Republik ini, tepatnya MARKAS BESAR GONGDANDIA Kantor DPP NasDem Tower.
Memasuki pintu pagar NasDem Tower, berjejerlah penjaga yang memakai Baju Kebesaaran Partai NasDem.

Setelah itu kami masuk dan diarahkan oleh Staf Kantor NasDem Tower berkeliling dari lantai Dasar hingga ke lantai yang ada di atas.

Mulai dari ruangan NasDem Digital, Galeri Kebangsaan, dan Perpustakaan di NasDem Tower yang diberi nama Perpustakaan Panglima Itam.

Ruangan NasDem Digital
Di ruangan inilah, seluruh operasional data dan baik proses registrasi data pokok partai, mengecek struktur partai di seluruh negeri beserta perkembangan jumlah kader dan sebarannya semua dikelola berbasis sistem elektronik. Tentu telah sejalan dengan era yang orang sebut era 4.0, ditandai dengan teknologisasi di mana-mana menghiasi jagad raya semesta.

Ruang Galeri Kebangsaan

Di ruangan inilah, Kami kader-kader muda negeri yang berkecimpun dalam politik kepartaian seakan diajak untuk melihat kembali peristiwa sejarah yang terjadi, peristiwa sejarah yang mengitari perjalanan kehidupan kebangsaan, dan kebatinan rakyat Indonesia berapa puluh tahun yang lalu, bahkan beratus ratus tahun yang lalu, dengan monumen mini wajah-wajah para tokoh yang pernah dan yang dimiliki negeri ini, yang hidupnya nyaris hidupnya didedikasikan seluruhnya untuk kemaslahatan bumi Nusantara ini.

Menyebut beberapa nama seperti H.O.S TJokroaminoto adalah tokoh Sarekat Islam yang berhasil mengader dan membimbing Bung Karno beserta Kawan-kawanya kala itu. Ia juga tidak mau menunduk dalam bayang kaum penjajah kala itu. Ia terkenal dengan Filosofi: Setingggi tingginya ilmu, Sepandai-pandainya sisat, dan semurni-murninya Aqidah .

Ada KH. Hasyim Asy’ari ulama Jawa Timur yang mendirikan Ormas Islam terbesar di Indonesia yaitu Nahdatul Ulama (NU) atau Perkumpulan Ulama.

Ruang Perpustakaan Panglima Itam

Di ruangan ini dapatlah dikatakan miniatur kampus atau sekolah yang dimiliki Partai NasDem serta rumah bagi kaum intelektual bangsa. Di tempat ini berjejer koleksi buku bacaan berbagai konsentrasi epistemik yang ada di rak-rak buku. Sebab dengan buku kita dapat menyelam ke sumur pengetahuan menjelajah semesta tanpa batas.

Buku merupakan jendela ilmu dan untuk melihat dari jauh keadaan dunia dan apa yang terjadi masa lalu,masa kini, dan masa akan datang. (wm/*)

Adv.