Jangan Panik, Sesar Sadang Picu Gempa di Mamasa

Reporter: Sudirman Syarif

MAMASA, mandarnesia.com –Gempa bumi tektonik magnitudo 4.0 mengguncang Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, Rabu (21/7/2021). Gempa ini menurut rilis BMKG tidak berpotensi tsunami.

Hasil analisis BMKG menunjukkan, gempa yang terjadi pada pukul 05.40 Wita berkekuatan magnitudo 4,0 episentrum gempa bumi  terletak pada koordinat 2.89 LS dan 119.36 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 9 kilometer Tenggara Mamasa pada kedalaman 5 Km.

Jenis dan mekanisme gempa bumi, dengan memperhatikan lokasi dan kedalaman hiposentrum, menunjukkan bahwa gempa bumi ini termasuk dalam klasifikasi gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar Saddang yang berdekatan pusat episentrum.

Berdasarkan laporan masyarakat, gempa bumi ini dirasakan III MMI. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang di Mamasa.

Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami. BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Gempa susulan hingga hari Rabu, 21 Juli 2021 pukul 16.00 Wita, hasil monitoring BMKG menunjukkan 21 kejadian gempa bumi susulan teranalisis dengan kekuatan magnitudo 1,-4,0.

Masyarakat diimbau menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.