Majene–Pasca gempa bumi yang menguncang Kabupaten Majene dan Mamuju Sulawesi Barat, bantuan kemanusiaan terus berdatangan di daerah ini. Salah satunya Tim rumah sakit terapung Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Sabtu, 23 Januari 2021.
Rumah sakit terapung ini telah berlabuh di Pelabuhan Palipi Kabupaten Majene, mereka terdiri dari 28 tenaga medis yang siap melakukan misi kemanusiaan.
Kepala pelabuhan Palipi Majene Ilham Rahman menyebutkan, kapal tersebut dilengkapi berbagai fasilitas peralatan medis, nantinya akan disiapkan untuk membantu masyarakat korban gempa yang memerlukan layanan kesehatan termasuk tindakan operasi jika dibutuhkan.
“Kapal rumah sakit terapung ini sudah berlabuh di Pelabuhan Palipi sekira pukul 10.30 Sabtu ini dan kami dari pihak pelabuhan bersama petugas Puskesmas Sendana dan aparat setempat, setelah merapat kami menfasilitasi tim rumah sakit terapung ini dan membantu dalam menjalankan misi kemanusiaan” kata Ilham Rahman.
Lebih lanjut dikatakan untuk kegiatan hari pertama belum melakukan pelayanan karena masih fokus pada persiapan dan koordinasi dengan pihak pelabuhan dan tim medis dari Puskesmas Sendana sebagai pusat layanan kesehatan terdekat.
“Karena baru merapat belum melakukan kegiatan pelayanan medis dan masih fokus pada koordinasi dengan kami, aparat setempat dan pihak medis setempat dari puskesmas Sendana selaku pusat layanan kesehatan terdekat disini”. (Rilis)