Mahasiswa Pasangkayu Ditemukan Meninggal di Jalan

Reporter: Sudirman Syarif

PASANGKAYU, mandarnesia.com — Warga temukan mayat laki-laki tergeletak di pinggir Jalan Trans Sulawesi di Dusun Palapi Tenggo, Desa Karya Bersama, Pasangkayu. Mayat tanpa identitas itu mengenakan baju kotak-kotak putih lengan pendek dan celana panjang hitam, Kamis (23/4/2020) siang.

Kasat Reskrim Polres Mamuju Utara Akp Pandu Arief Setiawan mengatakan, inafis dan tim jatanras Sat Reskrim Polres Mamuju Utara turun ke lapangan melakukan olah TKP, dan mendapatkan informasi bahwa mayat yang ditemukan adalah MK, mahasiswa yang beralamat di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Pasangkayu.

“Setelah melakukan olah TKP dengan menggunakan standar SOP penanganan covid-19, selanjutnya mayat dibawa menggunakan mobil jenazah ke RSUD Pasangkayu oleh tim kesehatan dengan menggunakan APD, guna upaya pencegahan penyebaran covid-19,” katanya, Kamis (23/4/).

Hasil visum dari rumah sakit adalah luka lecet di telapak kaki. Saat ini jenazah berada di RSUD Pasangkayu untuk dilakukan pemeriksaan, dan belum ditemukan penyebab kematian korban.

“Tidak ditemukan luka atau bukti kekerasan pada tubuh korban. Adapun luka pada telapak kaki kanan, diduga akibat korban menendang-nendang atau menggosok-gosok kakinya di aspal sebelum meninggal,” jelas Pandu.

Belum bisa dipastikan mayat terinfeksi covid-19 atau tidak. Diketahui korban memiliki riwayat sakit jiwa dan pernah berobat di RSJ Madani, Kota Palu setahun yang lalu. Pihak keluarga korban pun menolak untuk dilakukan autopsi terhadap mayat korban.