Reporter : Busriadi Bustamin
MAJENE, mandarnesia.com-Tak ada yang menduga istri Bupati Majene Patmawati Fahmi akan ikut bertarung di Pilkada Majene.
Kabar terhangat majunya Patmawati sebagai Balon Bupati Majene, saat Fahmi Massiara mengikuti tahapan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Wahidin Makassar beberapa waktu lalu. Ia pun digadang-gadang akan menggantikan suaminya lantaran kondisinya belum pulih.
Spekulasi itu terjawab, ketika KPU Majene mengumumkan hasil pemeriksaan kesehatan Senin (14/9/2020), pekan lalu. Terdapat nama Fahmi Massiara satu dari empat bakal calon yang terganjal. Ia tak lulus di tes kesehatan jasmani dan rohani.
“Insya Allah ibu Dra. Hj. Fatmawati Fahmi istri Bapak Fahmi Massiara (Menggantikan),” ucap Hamdan Sekretaris Koalisi Fahmi-Lukman, sesaat setelah KPU Majene mengumunkkan hasil pemeriksaan kesehatan ketika dikonfirmasi siapa yang menggantikan sosok Fahmi Massiara lantaran Tidak Memenuhi Syarat (TMS) sebagai Balon Bupati Majene.
Usai mendaftar di KPU Majene Rabu (16/9/2020) malam, belakangan Kepala SMPN 4 Majene itu, menyampaikan secercah pesan buat masyarakat Majene. Baik simpatisan dan para pendukungnya.
“Bismillahirrahmanirrahim. Di hari yang penuh berkah ini, melalui media ini, saya secara pribadi memohon restu kepada masyarakat Kabupaten Majene untuk maju dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Majene pada 09 Desember 2020 mendatang, menggantikan Bapak H. Fahmi Massiara, yang tidak memenuhi syarat pada tes kesehatan,” ucap Patmawati seperti dikutip dari akun halaman Facebook Patmawati Fahmi, Ahad (20/9/2020).
https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=339420927404285&id=106861683993545
Katanya, amanah itu sangatlah berat. Sejak diputuskannya bahwa beliau (Fahmi Massiara) tidak memenuhi syarat pada tahapan pilkada ini, secara pribadi tak tahu harus berbuat apa.
“Sampai putra pertama kami, nanda Luth, menyampaikan bahwa beliau (Fahmi Massiara) menitipkan amanah kepada ibu, untuk melanjutkan agenda perjuangan kedepan, begitupun dengan Keluarga Besar Bapak H. Fahmi Massiara, Relawan, dan tentunya Koalisi Pemenangan,” ucap Patmawati.
Ia juga menyampaikan, satu hal yang sangat mendasari kelanjutan kedepan, bahwa secara pribadi ia hanya melanjutkan perjuangan Fahmi Massiara.
“Saya hanya mengganti raganya beliau. Namun tidak dengan prinsip, jiwa, visi, dan, semangat beliau yang akan tetap senantiasa menjadi garda terdepan dalam agenda suksesi pemenangan nantinya,” tuturnya.
“Mohon do’a dan restu dari kita semua, kepada semua loyalis dan simpatisan, untuk tetap rapatkan barisan, masifkan perjuangan untuk melanjutkan Majene yang profesional, produktif, dan proaktif, demi daerah kita yang naju, Insya Allah,” tutup Patmawati.