MAMUJU, mandarnesia.com — Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Majene, melakukan anjangsana di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majene. Kunjungan digelar, dalam rangka Milad STAIN Majene yang ketiga.
Kunjungan dipimpin Ketua DWP STAIN Majene A.Nurjiah A.Tjinta, dan diterima perwakilan manajemen RSUD Majene, Rahmatikasari.
Menurut A.Nurjiah, anjangsana sengaja dilakukan di rumah sakit untuk membantu warga yang jarang tersentuh perhatian.
“Di rumah sakit banyak saudara-saudara kita yang sebenarnya sangat memerlukan uluran tangan, namun jarang tersentuh, makanya kami berusaha mencari warga yang betul-betul membutuhkan bantuan untuk kami prioritaskan,“ ujarnya, Jumat (16/11/2019).
Pengurus DWP STAIN berkesempatan menjumpai sejumlah pasien yang kondisinya sempat viral di media sosial. Salah satunya Nuraisyah Lukman (8) penderita tumor otak, serta Safil Ibad, yang diketahui menderita gangguan otak serta katarak sejak lahir.
Kedua bocah malang tersebut, membutuhkan uluran tangan dermawan, untuk membantu biaya pengobatan penyakit yang dideritanya. “Kami berharap, agar pihak-pihak yang berwenang dan saudara-saudara di luar sana, dapat terpanggil membantu mengulurkan tangan, untuk meringankan beban kedua anak tersebut agar bisa segera pulih,“ ujar A.Nurjiah .
Pengurus DWP STAIN Majene menyerahkan paket bantuan serta uang tunai kepada keluarga pasien. Bantuan yang terkumpul dari pimpinan, dosen serta tenaga pendidik STAIN Majene diharapkan dapat membantu meringankan beban pasien selama menjalani perawatan di rumah sakit.