Dr. Ulfah: Makna Juang pada Tema HUT Sulbar ke-19

MANDARNESIA.COM, Mamuju — Provinsi Sulawesi Barat baru saja memperingati hari lahirnya. Kehadirannya memberikan dampak sangat besar bagi masyarakat yang mendiami provinsi ke-33 di negeri ini. Banyak do’a ataupun harapan dengan umur Sulbar saat ini.

Bila diidentikan manusia, umur 19 tahun berada diantara remaja dan dewasa, menjadi masa yang penting karena berada saat baru lulus SMA dan sedang berada di jenjang semester awal kuliah. Sebuah titik awal dalam menapaki jenjang yang baru.

IDNTimes.com menyebut menjadi dewasa sama sekali bukan hal yang gampang. Bahkan, ini bisa jadi menyiksa jika harus terjun ke dalamnya saat belum siap. Saat tersebut adalah saat berusia 19 tahun. Bukan lagi remaja, tapi juga bukan orang dewasa, bahkan mengalami proses yang membutuhkan tenaga, kerja keras, dan persiapan ekstra di usia ini. Karena berada di pertengahan usia remaja dan dewasa, maka kehidupan juga seperti sedang berada di tengah-tengah.

Harapan dan do’a juga disampaikan Dr. Ulfah Mawardi, M.Pd., saat hadir dalam silaturahmi bersama Keluarga Bugis-Makassar, Jum’at, 22 September 2022. Dr. Ulfah merupakan Bakal Calon Legislatif DPR RI Sulawesi Barat dari Partai PDI Perjuangan, bersyukur karena dapat berada di tengah-tengah masyarakat Sulbar di hari jadi ke-19 tahun Provinsi Sulawesi Barat.

Tema “Maju Terus” pada peringatan hari jadi ke 19 Provinsi Sulbar tahun ini menurut Ulfah Mawardi yang juga Staf Khusus Menteri PPPA RI memiliki makna juang yang besar dan kuat.

“Untuk bersama mewujudkan provinsi yang kita cintai ini menjadi provinsi yang maju di segala bidang, baik sarana-prasarana, tata kota, kualitas pendidikan kualitas kesehatan dan seluruh bidang layanan masyarakatnya terus menerus mengalami kemajuan,” sebutnya melalui WhatsApp kepada mandarnesia.com, Sabtu (23/09).

Menurutnya yang paling utama adalah SDM yang dimiliki warga masyarakat khususnya generasi muda Sulbar punya etos kerja dan inovasi untuk maju.

“Maju dalam artian hadirnya sumber daya manusia dalam tatanan masyarakat baik itu gubernur, bupati, wakil rakyat, dosen, guru, tenaga kesehatan. Terkhusus lagi generasi muda milenial sebagai generasi penerus yang memiliki kemampuan membaca tanda-tanda zaman, membaca problem dan tantangan zaman, dan tahu cara menjawab problem dan tantangan zaman ke depan tanpa terpecah kepribadian dan imannya. Itulah yang dapat mewujudkan Sulbar Maju dan Malaqbiq,” lanjut Ulfah.

Ulfah Mawardi mengingatkan bahwa sebagai kader PDI Perjuangan mengucapkan syukur dan mendoakan Presiden ke-5 Republik Indonesia Hj. Megawati Soekarno Putri, karena beliaulah yang menandatangani regulasi provinsi yang semula merupakan bagian dari wilayah Sulawesi Selatan.

“Karena tanda tangan beliau waktu menjabat sebagai presiden sebuah momentum sejarah terjadi. Kita rasakan saat ini telah membawa perubahan besar dan kesejahteraan bagi masyarakat Sulawesi Barat,” tutup Ulfah. (WM/*)