Reporter: Sudirman Syarif
MAMUJU, mandarnesia.com — Muhammad Junaid (24) salah satu mahasiswa asal Limboro, Polman berkesempatan melanjutkan pendidikan di Rusia. Kesempatan tersebut didapatnya setelah lolos mendapatkan beasiswa pendidikan dari Pemerintah Rusia.
“Saya sangat bahagia mendegar kabar baik tentang adanya salah satu warga Sulbar yang lulus dan bisa mewakili daerah ke luar negeri. Ini perlu diapresiasi,” kata Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar didampingi tenaga ahli Gubernur Sulbar, M Danial saat berdialog dengan Junaid di ruang kerjanya, Rabu (24/6/2020).
“Kesempatan Junaid melanjutkan pendidikan S2 di Rusia merupakan suatu kebanggaan yang perlu disyukuri. karena nantinya akan lebih berkesempatan untuk bisa mempromosikan budaya Sulbar, apalagi memang pada jurusan seni dan budaya,” sambung ABM.
Junaid berniat meminta permohonan bantuan dana kepada Pemprov Sulbar. Pemerintah Rusia hanya menanggung beasiswa pendidikan selama tiga tahun. “Pemprov tetap akan memberikan bantuan, tetapi perlu diketahui untuk saat ini Pemerintah Pusat terlebih Pemerintah Daerah sedang mengalami kesulitan perekonomian disebabkan covid-19,” jelas ABM.
“Dan semua dana daerah telah mengalami refocusing. Dan saat ini, pemerintah fokus pada kesehatan dan perekonomian,” sambung ABM.
Junaid mengemukakan yang ditanggung oleh Pemerintah Rusia hanya biaya pendidikan selama tiga tahun tidak termasuk biaya tempat tinggal, makan dan lainnya. “Makanya saya kemari berharap dapat diberi apresiasi atas kelulusan saya ini oleh Pemprov Sulbar,” sebutnya.
Junaid menyampaikan, dalam mengikuti seleksi ada 1.000 orang pendaftar dari berbagai kalangan, akan tetapi, hanya 163 orang dari seluruh Indonesia yang mampu lulus dalam tes kelayakan mahasiswa. Ia merupakan satu-satunya putera daerah yang mampu mewakili Sulbar ke universitas tersebut.