MAJENE – Bawaslu Provinsi Sulawesi Barat menandatangani nota kesepahaman dengan Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) untuk melibatkan peran dan partisipasi aktif perguruan tinggi mengawasi tahapan pelaksanaan Pemilu.
Ketua Bawaslu Sulbar, Sulfan Sulo dalam sambutannya menyampaikan, hal tersebut dilakukan untuk bersinergi secara kelembagaan, utamanya pada kegiatan KKN tematik mahasiswa.
“Ini membantu Bawaslu melakukan sosialisasi terhadap norma kepemiluan kepada masyarakat luas tentang apa yang boleh dilakukan dan yang dilarang pada masa tahapan Pemilu. Sehingga secara bertahap masyarakat kita akan memahami aturan-aturan kepemiluan,” kata Sulfan, di Majene, Sabtu (23/12/2017).
Rektor Unsulbar Dr. Akhsan Jalaluddin menuturkan bahwa kerjasama yang dibangun Bawaslu bersama Unsulbar, menjadikan pengawasan Bawaslu semakin kuat. Sebab mahasiswa akan menjadi fasilitator di tengah-tengah masyarakat. Melakukan upaya pencegahan terhadap potensi kecurangan pada Pilkada maupun Pemilu 2019.
“Di setiap TPS ada mahasiswa yang dilibatkan membantu pengawas, mengawasi jalannya pemungutan suara. Tentunya orang-orang berbuat curang akan mengurungkan niatnya. Sebab dia tahu bahwa ada banyak mata yang sedang mengawasi,” katanya.
#RilisBawasluSulbar/SudirmanSyarif