Mandarnesia.com — Lelaki yang ada di foto ini bernama Andi Fadh Amin Waliade (42 tahun) adalah adik kandung sahabat saya, Andi Amiruddin Pallawa Rukka, terjebak bersama istri dan anaknya di wilayah Petobo tepatnya di Griya Petobo Permai yang dikelilingi lumpur. Mereka terjebak bersama 12 kepala keluarga lainnya.
“Tadi saya mengontak marinir yang bertugas di sana. Katanya mereka susah akses jalan karena lumpur,” kata istri Amir, Irma Hasyim, via Whatsapp yang mandarnesia.com sitat dari akun FB Muhary Wahyu Nurba.
“Sempat sekali kita berkomunikasi sebelum putus kontak, apa karena lowbat atau tidak berfungsi telekomunikasi, kabarnya Kak Wali, istri dan anaknya itu, susah keluar dari lokasi karena terkepung lumpur. Tadi Kak Amir bilang satu-satunya jalan kemungkinan adalah helikopter. Tapi yang saya khawatirkan adalah anaknya makin lemas karena pasti kelaparan dan kelelahan,” tambah Muhary.
Irma, yang sudah dua hari begadang bersama Amir, itu menambahkan, “Kak Wali itu orangnya humoris. Suka guyon, ramah, dan selalu ceria. Baru sekali saya mendengar dia menangis.”
“15 menit lalu saya menerima pesan ini dan saya sulit tidur memikirkan keselamatan mereka. Mohon netizen sekiranya ada yang membaca postingan ini, agar bisa membantu menolong semua keluarga di sana. Tolong!”
Dari pantauan mandarnesia.com diberbagai akun media sosial, laporan urgen seperti ini sebagai bagian informasi yang mendesak bahwa masih banyak korban yang hidup namun telah amat kritis karena kekurangan bantuan makanan dan air minum. (fb)