Parcel DD Sulbar Sambut Kedatangan Adik Nasrullah

Reporter : Karmila Bakri

Binuang, mandarnesia. com–Satu persatu pasien Covid-19 di Sulawesi Barat dinyatakan sembuh. Hari ini, Senin 1 Juni 2020, bertepatan momentum hari lahirnya pancasila, Suasana haru dan suka cita mewarnai penyambutan pasien, atas nama Nasrullah (22), di Dusun Bajoe, Desa Rea, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar.

Raut bahagia keluarga besar Masyarakat Bajoe terpancar, begitu antusias. Turut hadir dari organ struktural , Kepala Camat Binuang, Kepala Desa Rea, Bhabinkambtimas, Babinsa, team PKM Binuang, organ kepemudaan, dan seluruh masyarakat Bajoe.

Spirit gotong-royong dibangun oleh Bapak Dusun Bajoe, bersama pemuda, Komunitas BAJU (Bajoe Maju) , dan masyarakat setempat.

Iringan salawat badar dari pemuda Bajoe, menyambut kedatangan Nasrullah, satu persatu warga menyalami.

Tetesan air mata tidak terbendung, sebab Nasrullah begitu kuat, dan memimpin do’a, sembari mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam.

Kedua orang tua, dan saudaranya menyambutnya penuh tangis, sesaat kemudian penyerahan bingkisan surban dari Ibu Dusun Bajoe, dan parcel dari Dompet Dhuafa Sulbar menjadi kado kebahagiaan atas kedatangan Nasrullah.

“Alhamdulillah selama karantina di RS Pratama Wonomulyo, saya selalu sehat-sehat saja, sampai keluar hasil negatif, namun pesan dari pihak rumah sakit, harus karantina 14 hari lagi di rumah, dan tadi diberi obat,” ungkap Nasrullah penuh ketegasan.

“Sangat terharu dengan melihat prosesi penyambutan kedatangan saya, saudara-saudara saya pemuda Bajoe, dan semua Masyarakat Bajoe sangat kompak, sampai tidak menyangka disambut meriah seperti ini,” ungkap Nasrullah penuh haru.

“Alhamdulillah saya bersyukur kepada Allah SWT, karena anakku sehat-sehat saja, dan kami juga semua sekeluarga sehat, satu yang saya rasakan sangat rindu disaat Nasrullah menjalani masa karantina, hanya bisa komunikasi lewat telfon,” ungkap Darni (38) selaku ibu Nasrullah.

“Terima kasih juga saya sampaikan kepada Dompet Dhuafa Sulbar yang telah memberikan parcel buat anak kami, bingkisan surban dari Ibu Dusun Bajoe, dan dukungan semangat mulai dari camat, desa dan masyarakat Bajoe” ungkap Darni.

“Ucapan terima kasih kepada para relawan, pemuda Bajoe, yang begitu antusias menjaga Dusun Bajoe, sehingga mampu meminimalisir penyebaran Virus Corona di daerah kami, ” ungkap Sunusi (41) selaku Kepala Dusun Bajoe.

“Tidak luput rasa bahagia saya sebab Nasrullah telah dinyatakan sembuh, dan keluarganya tidak terdeteksi virus, begitupun masyarakat kami tidak ada yang tertular, terima kasih kepada Bhabinkantimas, Bhabinsa, PKM Binuang, Bidan Pustu Bajoe, Camat, Desa dan seluruh masyarakat Bajoe, atas dukungan semangatnya, terima kasih pula kepada Dompet Dhuafa Sulbar atas bingkisan parcelnya kepada Nasrullah “tambah Sunusi

” Kami sangat bahagia dan bersyukur, pada hari ini bertepatan dengan hari lahir pancasila saudara Nasrullah dinyatakan sembuh dan Kec. Binuang kembali zona hijau. Setelah sekian lama dikarantina akhirnya saudara kami yang dinyatakan positif Covid-19, bisa kembali lagi ke dusun tercinta. Semua ini berkat doa dan usaha dari kita semua. Dan semoga dengan sembuhnya Nasrullah masyarakat khususnya Dusun Bajoe bisa tenang kembali seperti biasanya, ” ungkap Muhadir (23), selaku ketua Komunitas Baju.

“Parcel Dompet Sulbar, kami serahkan atas dasar rasa kegembiraan, atas kedatangan Nasrullah, kesembuhannya adalah kebahagiaan kami, salut buat kekompakan Dusun Bajoe, Komunitas Pemuda Bajoe Maju, satu pesan inspiratif, di momentum 1 juni 2020,peringatan hari lahir pancasila, jangan pernah berhenti memupuk rasa gotong-royong, sebagai salah satu esensi dari Lima Sila yang melekat pada Pancasila, ” tutup Rosmayanti Idris (24) selaku manager keuangan DD Sulbar.

Jangan biarkan Virus Corona mengikis rasa kemanusiaan kita, semakin suburlah rasa gotong-royong, di tengah tantangan pandemi Covid-19. Jangan lagi ada stigmatisasi negatif kepada Nasrullah dan keluarganya, serta masyarakat Bajoe secara umum.

Mari tetap semangat menebar kebaikan, jangan lupa menaati keprotokoleran meski memasuki masa New Normal. Selamat hari lahir pancasila, kita bisa kuat cekal covid-19, dengan gerakan gotong-royong.