Reporter : Busriadi Bustamin
MAMUJU — Jenderal Polisi Baharuddin Djafar, sebagai tuan rumah sibuk menerima tamu. Sambil memegang pelantang suara Kapolda Sulbar mengarahkan langsung setiap tetamu yang hadir di kediaman pribadinya di Anjoro Pitu.
Kesibukan amat terasa saat matahari sedang memanjati jalur meninggi saat seratusan tamu memadati teras yang menghadap ke Pulau Karampuang. Acara di puncak Anjoro Pitu ini rangkaian “Dialog Kamtibmas dan Tantangan Daya Saing Sulbar 2020”, digagas Polda Sulbar dan TVRI Sulbar.
“Ini bentuk pertemuan bersama kita untuk menampung semua masukan dari hadirin. Kita ingin menunjukkan darma bakti kita sebagai warga negara,” ujar Jenderal Baharuddin yang telah menjabat sebagai Kapolda Sulbar dua tahun lebih ini.
“Situasi keamanan di Sulbar sangat terjamin. Dalam rangkaian agenda dua pilkada di Sulbar dalam situasi yang aman. Sementara untuk perayaan tahun baru pun kita jamin tanpa petasan,” ujar Jenderal Bahar sebagai tuan rumah. Menurutnya, perayaan akhir tahun tanpa petasan dan mercon datang dari para tokoh agama.
Sekprov Sulbar, Idris DP, mengatakan, kamtimbas dan daya saing sesuatu yang berkaitan. Pemerintah menurutnya perlu membuka daya saing, dan percepatan pembangunan yang memiliki karakter yang baik.
“Semakin cerdas warganya, semakin tinggi tuntutan pelayanannya. Bagaimana pemerintah membangun iklim daya saing, itu pekerjaan pemerintahan. Termasuk dalam menghadapi ibukota yang baru. Secara geografis daerah kita sangat berdaya saing, tapi ini butuh SDM yang luar biasa,” kata Idris mantan Deputy di LAN RI.
Acara ini turut dihadiri Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat, Rustang, komisioner Farhanuddin dan Adi Arwan Alimin serta Sekretaris KPU Sulbar Dr. Bakhtiar.
Sejumlah pembicara dalam dialog ini, antara lain Kapolda Sulbar; Kajati Sulbar; Ketua DPRD Sulbar; Sekda Provinsi Sulbar; dan Pimpinan BI Sulbar. Acara live stasiun TVRI ini dipandu Ashari Rauf. Syair lagu “Karampuang” karya Maradika Mamuju Andi Maksum Dai mengantar pembukaan dialog. (RILIS)