MAJENE,Mandarnesia.com-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Majene menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Penyelenggara ad hoc (PPK dan PPS) sewilayah Kabupaten Majene.
Rakor yang berlangsung di Kantor LPMP Majene Rabu (6/2/2019), membahas tentang Penyusunan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan Daftar Pemilih Khusus (DPK) Tingkat Kabupaten Majene.
Ketua KPU Majene Arsalin Aras mengatakan, rakor tersebut sekaligus media silaturahim semua penyelenggara teknis kepemiluan sewilayah Kabupaten Majene, untuk konsolidasi internal terkait kesiapan penyelenggara mengawal dan mensukseskan pemilu 2019.
“Melalui rakor ini diharapkan sebagai medium untuk memantapkan kesiapan kami sebagai penyelenggara pemilu, khususnya penyelenggara ad hoc menuju hari H pemilu 2019,” kata Araslin melalui pesan WhatsApp, Rabu (6/2/2019).
Zulkarnain Hasanuddin, Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM menambahkan, dalam rakor tersebut sekaligus membahas evaluasi kesiapan dalam menyongsong hari H. Selain itu, juga dibahas mulai dari logistik, tehnis kepemiluan, evaluasi partisipasi dan strategi peningkatan partisipasi, serta Early Warning Sistem (EWS).
“Hukum dan pengawasan serta masalah data pemilih,” ungkapnya.
Reporter: Busriadi Bustamin