Reporter: Sudirman Syarif
MAMUJU, mandarnesia.com — Wakil Gubernur Sulbar, Enny Anggraeni Anwar mengutarakan keinginkan pertanian di Sulbar semakin maju di masa-masa yang akan datang. Hal tersebut ia sampaikan saat memimpin rapat kerja pembangunan pertanian FGD Pengembangan Bioindustri Tingkat Pemprov Sulbar, di Lantai II Kantor Gubernur Sulbar, Senin (20/1).
“Terdapat beberapa program Kementan yang akan diterapkan di Sulbar, di antaranya gerakan pembaharuan kakao yang akan berganti menjadi program pembangunan kakao berkelanjutan, program padi, jagung, dan kedelai (Pajale), serta program sapi indukan wajib bunting,” kata Enny, Senin (20/1/2020).
Ia menyebut Sulbar sangat bangga, dikarenakan provinsi 33 telah memiliki koordinator untuk membawahi pertanian yang ada di Sulbar.
“Sebagai Koordinator Perwakilan Menteri Pertanian (Mentan), tentu mereka juga menginginkan Sulbar menjadi lebih maju dari daerah lain. Sulbar harus lebih proaktif dan maksimal serta lebih serius, termasuk dalam pembuatan program kerja di bidang pertanian, yang diharapkan harus mampu lebih dahulu selesai sebelum program Pemerintah Pusat atau Mentan diberlakukan,” sambungnya.
Program Kementan diskusikan bersama Pemerintah Kabupaten. Dan tahap tesebut merupakan tahap awal dan selanjutnya akan turun ke kabupaten-kabupaten melihat langsung kondisi daerah itu.
Ia berharap, rapat kerja tersebut memperoleh hasil yang sangat bermanfaat bagi kemajuan pertanian Sulbar, apalagi dengan kehadiran perwakilan semua Dirjen segala permasalahan dapat menghasilkan suatu rekomendasi yang terbaik. (Advertorial).
Foto: Kominfo Sulbar