Mandarnesia.com — Diprediksi sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) akan menjadi penyumbang ekonomi Indonesia ke depan. Melihat peluang itu, Balai Pengawasan Obat dan Makana (BPOM) Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat berharap usaha industri rumah tangga di Kabupaten Mamuju segera memiliki izin industri rumahan.
“Bagaimana mereka nanti bisa mengembangkan usahanya yang belum mempunyai Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT), bisa sampai dengan memiliki izin industri rumah tangga dengan apa-apa yang sudah kita sampaikan dalam materi hari ini,” kata Nety kepada mandarnesia.com usai membawakan materi dalam acara sosialisasi Pemberdayaan UMKM di aula lantai III kantor Gubernur Sulbar, Selasa (4/9/2018).
Materi yang disampaikan, sambung Nety akan diimplementasikan sehingga bisa mengembangkan hasil usaha industri pangan dan yang punya potensi untuk ditingkatkan statusnya dari PIRT menjadi Makanan Dalam (MD) bisa terealisasi.
“Cuman Mamuju, programnya bertahap karena keterbatasan anggaran. Kami nggak bisa langsung anggarkan enam kabupaten,” ujarnya.
Nety juga menyampaikan, Deputi Pembina BPOM RI yang membawahi wilayah Mamuju juga akan datang ke Sulbar. Kehadiran mereka untuk memberikan pembinaan kepada BPOM Sulbar sekaligus untuk meninjau pembangunan laboratorium Balai POM di Mamuju.
Reporter: Sudirman Syarif