Mandarnesia.com—Hujan yang mengguyur Kabupaten Polewali Mandar dan khusus Kecamatan Polewali dimulai kemarin (21/05/2020) sampai tengah malam lalu dilanjut subuh hari yang mengakibatkan luapan air dan genangan di wilayah Kecamatan Polewali.
Bupati Polewali Mandar H. Andi Ibrahim Masdar setelah video confrence dengan koordinator perbatasan dan koordinator kecamatan penanganan Covid-19,langsung bertolak menuju Desa Mammi, kemudian dilanjutkan ke jembatan sarampu yang juga merupakan perbatasan Kecamatan Binuang dan Kecamatan Polewali.
Bupati Polewali Mandar dalam kunjungannya meninjau lokasi banjir didampingi beberapa dinas terkait untuk melihat langsung kondisi di lapangan, Kepala BPBD, Kabag Humas, Sekretaris Dinas PU, Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PU, Kepala Bidang Fispra Balitbagreng.
Dalam kunjungan tim, persoalan ini selain dikarenakan curah hujan yang tinggi juga karena terjadinya pasang air laut.
“Pemerintah akan mengupayakan penambahan tinggi jalan poros Mammi dan dilakukan normalisasi aliran sungai Mammi sampai ke Muara laut” Ungkapnya.
Setelah mengunjungi Sungai Mammi dan Jembatan Sarampu, Bupati Polewali Mandar bertolak ke Lantora, Lingkungan Kalawa dan dilanjutkan ke Kelurahan Takatidung, Lingkungan Alli-Alli untuk memantau aliran air.
(Rilis)
+62 813-5515-9281
redaksi.mandarnesia@gmail.com