Bikang, Kue Sorabi di Mandar

Oleh: Yesti Astari, Mahasiswa Unasman

Mandar adalah salah satu daerah yang sangat terkenal dengan kekayaan adat dan budaya. Disamping itu Polewali Mandar juga sangat terkenal dengan Wisata alam serta berbagai jenis kulinernya yang khas. Salah satu diantaranya yang paling unik yaitu Bikang.

Salmawati (21) berasal dari Desa Bulo Kecamatan Bulo Kabupaten Polewali Mandar menyebutkan ibunya sering membuat Bikang di bulan Ramadan sebagai menu berbuka puasa. Menurutnya Bikang adalah Kue Polewali Mandar yang terbuat dari tepung beras dan air santan dan ditambah sedikit garam. Dan jika sudah matang Bikang disiraman saus gula merah di atasnya. Perpaduan antara rasa asin dan manis ditambah rasa gurih dari air santan yang membuat rasanya semakin nikmat. Bikang ini paling banyak ditemui di pasar-pasar kuliner saat Ramadan karena dijadikan sebagai salah satu menu buka puasa dengan rasanya yang manis.

Keunikannya terletak pada proses pembuatannya yang masih sangat alami. Peralatan yang digunakan untuk memasaknya pun tergolong unik dan sederhana. Jika beberapa jenis kue pada umumnya di panggang menggunakan oven lalu dimasak menggunakan kompor, maka lain halnya dengan Bikang Mandar ini. Cara memasaknya menggunakan peralatan tradisional berupa panjepangan sebagai tempat memasak dan pallu sebagai tungku untuk memasak, kedua alat ini terbuat dari tanah liat.

Cara membuat adonan Bikang ini pun sangatlah mudah karena bahan-bahan yang diperlukan sangat mudah dijumpai, seperti tepung terigu dan tepung beras yang merupakan bahan utama dalam pembuatannya. Untuk memberi rasa gurih pada Kue maka diperlukan parutan kelapa tua untuk diambil santannya. Campur semua bahan menjadi satu dan beri sedikit garam. Sebaiknya adonannya jangan terlalu kental tapi sedikit encer. Kemudian masak dengan api sedang dengan menggunakan kayu bakar. Untuk tingkat ketebalannya, bisa dibuat agak tebal dan juga sedikit tipis sesuai selera saja. Setelah matang disiram dengan gula aren yang telah dicairkan.

Dari chanel Youtub TRANS7 OFFICIAL, bentuk bikang cenderung bundar dan tidak terlalu tebal. Siraman saus gula merah di atasnya bisa menambah cita rasa. Makanan khas Sulawesi Barat yang mudah dijumpai di Mamuju, Majene, dan Polewali Mandar ini mirip seperti kue serabi. Bikang Mandar ini umumnya berwarnah putih tetapi jika ingin dikreasikan dengan berbagai warnah supaya lebih menarik juga bisa.

Komposisinya tepung beras untuk adonan Bikang Mandar takarannya lebih banyak daripada tepung terigu. Adonannya pun sedikit encer dan tidak terlalu kental. Bikang ini cukup mudah dijumpai di pasar-pasar tradisional. Untuk satuannya Kue Bikang Mandar dibandrol dengan harga seribu rupiah saja. Sebagai jajanan tradisional Bikang Mandar bukanlah kue sepesial yang hanya ada atau tersaji saat hari-hari besar atau upacara adat, kue ini bisa dibuat dan disantap kapan pun kita mau.

Jika Anda penasaran dengan rasa kuliner bikang Mandar dan ingin mencicipinya secara langsung serta menyaksikan proses pembutannya Silahkan berkunjung ke Polewali Mandar. Anda bisa menjumpai Bikang Mandar di pasar-pasar tradisionaal seperti pasar Sentral Pekkabata Polewali Mandar. Cukup murah dan dijamin tidak menguras isi dompet anda. Jadi, berkunjung ke Polewali Mandar jangan lupa untuk mencicipi kuliner khas Mandar.

Foto Utama : Screen Shoot dari channel youtube RANNUANG TRAVEL