Atasi Problem Sampah, Senator Ajbar Sumbang 1.000 Tong

Netizen: Risna DN

“Sampah menjadi persoalan serius dari tahun ke tahun. Camat berganti, lurah berganti, masalahnya masih sama, sampah selalu menyisakan masalah, khususnya Kelurahan Sidodadi. Terkhusus lagi Jalan Padi Unggul 1, dan Padi Unggul 2 serta kompleks terminal.

Kondisi seperti itu hampir setiap saat dapat ditemukan “Tumpukan sampah di mana-mana,” ungkap Ajbar Kadir, mewakili keluhan warga.

Ajbar yang merupakan wakil rakyat di DPD-RI Dapil Sulawesi Barat berinisiatif memberikan bantuan tong sampah khusus di Kecamatan Wonomulyo.

Menurutnya, sampah menjadi masalah yang sangat penting untuk segera ditangani.

Selasa, (20/04) kerja bakti pun dilakukan warga Jl. Padi Unggul 1 dan 2. Program yang melibatkan warga ini dihadiri langsung Senator Ajbar, bersama pihak pemerintah kelurahan, kecamatan, dan seluruh stakeholder termasuk tokoh organisasi keagamaan Ketua LDI Sulbar.

Titik utama pembersihan kerja bakti tersebut yakni jalan masuk ke terminal, karena lokasi itu menjadi sasaran pembuangan sampah masyarakat. Kemudian, dilanjutkan di sekitar jalan Padi Unggul 2, di Pasar Wonomulyo.

Kerja bakti ini bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan, mengantisipiasi sampah yang datang dari pasar Wonomulyo. Serta belum adanya solusi efektif terkait problem pembuangan sampah.

Senator Ajbar menyampaikan pentingnya menumbuhkan kesadaran diri untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Dalam sebuah pertemuan di Lorong Aswaja muncul keluhan masyarakat bahwa dominasi sampah buangan juga berasal dari sampah dari luar Kelurahan Sidodadi. Bahkan sampah penjual sangat mengotori akibat tidak adanya kesadaran untuk membersihkan sampah setelah proses jual beli seperti sayur, dan lainnya.

“Alhamdulillah kerja bakti bersama masyarakat dan pak camat serta pak lurah setidaknya dapat memberikan contoh kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan. Hal itu kami lakukan untuk mengurai banyaknya tumpukan sampah yang menyerbarkan bau tidak sedap,” tambah mantan anggota DPRD Sulbar ini.

Untuk tahap pertama, Ajbar telah menyalurkan tempat sampah sebanyak 50 tong, dan akan dilanjutkan pembagian untuk 1000 rumah tangga. Tong sampah terbuat dari bekas kaleng cat dan mentega.

“Pembagiannya bertahap, pada setiap titik akan kami bagikan 50 tong. Titik pertama kami fokuskan di lorong Aswaja dan lorong Padi Unggul 1. Kami berharap warga tidak lagi membuang atau menumpuk sampah di ujung lorong.”