Reporter: Sudirman Syarif
MAMUJU, mandarnesia.com — Gubernur Ali Baal Masdar (ABM) mengimbau masyarakat selalu waspada dan tetap siaga. Tidak panik berlebihan merespon soal virus corona. Apalagi melakukan tindakan berlebihan, yang berpotensi memicu kerawanan sosial.
ABM juga mengigatkan pelayanan kesehatan, memberi layanan terbaik terhadap setiap keluhan masyarakat.
Baca:https://mandarnesia.com/2020/03/pemkab-mamuju-bentuk-tim-antisipasi-kemungkinan-wabah-corona/
ABM juga menyampaikan beberapa hal, pertama, meningkatkan upaya memelihara kesehatan dengan menerapkan pola hidup bersih. Mulai di lingkungan keluarga dan pemukiman, maupun di lingkungan kerja.
Kedua, mengonsumsi makanan untuk menunjang ketahanan tubuh terhadap penyakit. Dan ketiga membatasi diri di ruang publik yang rawan penularan virus corona atau penyakit lainnya.
“Kalau merasakan gejala kelainan kondisi kesehatan, segera ke dokter atau sarana kesehatan yang ada. Karena itulah, masyarakat diharap selalu memerhatikan anjuran mengenai pencegahan penularan virus corona. Seperti mencuci tangan,” jelasnya, Selasa (3/3/2020).
Ia juga mengajak masyarakat untuk selalu berdoa kepada tuhan, memohon perlindungan dari berbagai penyakit dan dijauhkan dari musibah.
ABM juga meminta masyarakat menghindari penyebaran informasi yang belum tentu kebenarannya, yang bisa meresahkan publik.
Merespon informasi kelangkaan masker, para pedagang diharap bersama-sama merasakan keprihatinan dengan tidak memanfaatkan situasi. “Jangan terjadi kelangkaan (Masker) yang disengaja untuk mendapatkan untung berlebihan.” (Advertorial).