Mandarnesia.com — Awalnya diduga hoax bahwa Ustadz Abdul Somad atau UAS akan dijemput menggunakan helikopter. Namun kabar itu terbantahkan saat “Dai Sejuta View” ini akhirnya mendarat di Stadion S. Mengga, Polewali Mandar.
“Saya kadang dijemput bermacam-macam jenis kendaraan, pernah dijemput pakai mobil sayur. Tidak pernah meminta dibelikan tiket pesawat VIP, tidak mesti hotel bintang lima, tidak dijemput pun tidak apa-apa, datang tak dijemput pulang tak diantar,” kata UAS di hadapan ribuan pasang mata yang memadati alun-alun Wonomulyo sejak pagi, Kamis (7/9/2018).
Namun ia melihat hal berbeda di Tanah Mandar. “Masya Allah dijemput ke Makassar pakai helikopter, luar biasa.”
Melalui udara, UAS bergumam dalam hati, dan menyampaikannya di hadapan ribuan pasang mata yang telah menunggunya sejak pagi.
“Naik helikopter melintasi langit Polewali Mandar. Naik helikopter rasanya seperti naik ayunan tanpa tali. Saya lihat di ujung sana, lautan membiru. Ke pinggiran pantai hijau seperti hamparan karpet memanjang rupanya kebun padi. Sawah begitu luas, lalu ke tepi lebih hijau lagi, rupanya bukit,” ujar UAS.
“Ikan, semua isinya cumi-cumi sudah saya makan. Nasinya sudah saya makan, lezat luar biasa, dan hutannya masya Allah rupanya inilah negeri, mudah-mudahan dengan tablig akbar jadi baldatun thayybatun,” puji UAS.
Ketua Panitia Tablig Akbar Ustad Muhammad mengatakan, dukungan dari berbagai pihak, membuat Masjid Besar Merdeka Wonomulyo mendapat reski yang luar biasa.
“Awalnya masyarakat mengira bahwa ini hoax. Masjid Merdeka kita ini ketiban reski, ini juga sebagai hadiah dari peresmian masjid,” kata Ustad Muhammad.
Sementara itu Bupati Polewali Mandar Andi Ibrahim Masdar (AIM) mengatakan, Tablig Akbar merupakan berkah yang tak terhingga bagi masyarakat Polman. “Ini berkahnya orang Polman karena selalu sabar,” kata AIM.
Reporter: Agung Hidayat/Sudirman Syarif
Foto: FB Sukmahadi Adi
: redaksi@mandarnesia.com