Lipstik menjadi salah satu pelengkap rias terpenting bagi kaum hawa. Tidak sedikit, wanita di dalam dompet yang ditenteng kemana-mana salah satu barang penghuni tasnya adalah lipstik. Tidak heran, kadang kita menemukan wanita pergi ke sudut tempat untuk memperbaiki riasan bibirnya.
Menurut catatan wikipwdia.org Lipstik atau Gincu ialah kosmetika yang terbuat dari lilin, pigmen, minyak, dll. Lipstik biasa dimanfaatkan untuk memberikan warna pada bibir. Lipstik biasa digunakan oleh wanita. Lipstik telah ditemukan sejak masa kuno ketika batu permata semimulia dihancurkan dan dioleskan ke bibir dan kadang-kadang ke mata. Selama Zaman Keemasan Islam, kosmetolog Al-Andalus terkenal Abul Qasim az-ahrawi menemukan lipstik padat, yang merupakan batangan wangi yang digiling dan ditekan dalam cetakan khusus, dan ia menjelaskannya dalam bukunya At-Tashrif.
Kosmetik adalah salah hal terpenting riasan manusia di era ini. Salah satu kosmetik yang telah ada sejak lama bahkan sejak masa sebelum masehi (sekitar 5000 tahun yang lalu) adalah lipstik. Bangsa-bangsa kuno menghias wajah mereka, termasuk menghias bibirnya sebagai bagian dari ritual atau upacara keagamaan. Bahkan juga untuk pengobatan, karena lipstik dapat melindungi bibir. Lipstik tidak hanya digunakan oleh perempuan tetapi juga laki-laki.
Awalnya lipstik dibuat dari bahan-bahan dari alam seperti buah dan tanaman. Lipstik mulai muncul di peradaban Timur Tengah, Afrika Utara, dan India. Perempuan Mesopotamia pertama kali memperkenalkan lipstik untuk menghias bibir mereka dengan glitter serbuk yang berasal dari hasil pengilingan batu permata.
Cara ini untuk menunjukkan status sosial dan kekayaan perempuan. Sementara para perempuan di peradaban Lembah Sungai Indus juga telah menggunakan lipstik secara terartur. Hal yang sama juga terjadi dalam masyarakat Mesir Kuno.
[perfectpullquote align=”full” cite=”” link=”” color=”” class=”” size=””]Pembuatan lipstik telah mengalami kemajuan dibandingkan peradaban kuno lainnya. Pengguna lipstik dalam bangsa Mesir berasal dari berbagai kalangan. Bagi mereka yang berasal dari kalangan kelas tinggi seperti anggota kerajaan dan pendeta akan menggunakan beberapa jenis lipstik. Bahkan beberapa jenis lipstik terbuat dari resep yang mengandung bahan-bahan beracun yang bisa menyebabkan penyakit serius. Masyarakat Mesir kuno lah yang mulai memperkenalkan warna carmine (warna cerah seperti merah) yang saat itu terbuat dari ekstrak tubuh serangga cochineal (bahkan teknik ini masih digunakan sampai sekarang). Sedangkan untuk mendapatkan warna unggu, menggunakan rumput laut yang dicampur dengan berbagai minyak dan lilin. Sebagai bukti kemajuaan bangsa Mesir kuno dalam bidang kosmetik, dapat melihat gambaran Neferititi dan Cleopatra.[/perfectpullquote]
Abad pertengahan, penggunaan lipstik dihapuskan di Eropa. Kondisi kehidupan yang keras, perang yang berkepanjangan, kemiskinan, persediaan obat-obatan yang sedikit, wabah penyakit, kekurangan makanan, dan kondisi sulit lainnyanya, menyebabkan pada periode itu industri kosmetik atau fashion tidak mengalami kemajuan.
Dogma Gereja yang menjadi pedoman utama dan terpenting dalam masyarakat saat itu ikut mendeskreditkan fungsi kosmetik. Gereja merupakan pihak yang bertanggung jawab untuk menjaga hukun fashion saat itu. Sayangnya, Gereja mengeluarkan kebijakan yang mengatakan bahwa lipsti berhubungan denga jemaah dan kultus setan. Karena itu, hanya masyarakat kelas rendah seperti pelacur yang terus menggunakan lipstik dan juga seniman yang sesekali melukis diri atau wajahnya dengan lisptik.
Salah satu momen paling penting dalam sejarah lipstik terjadi selama zaman keemasan Islam ketika ahli kecantikan kimia terkenal, Abu al-Qasim al-Zahrawi berhasil menyempurnakan formula untuk lipstik padat dan wangi. Ini merupakan dasar untuk semua lipstik modern yang dapat ditemukan di setiap toko fashion saat ini. Beberapa abad kemudian, lipstik kembali populer pada masa Inggris diperintah oleh Ratu Elizabeth I (1558 – 1603), tetapi hanya untuk sementara waktu. Barulah pada akhir abad ke-19 ketika kemajuan industri berkembang pesat, industri kecantikan Perancis mulai memproduksi lipstik untuk penjualan komersial. Dari titik ini, lipstik perlahan-lahan menjadi lebih populer.
Berikut Lipstik Termahal di Dunia
Couture Beauty Diamond Lipstik, Rp 189 Miliar
Menempati urutan pertama lipstik termahal di dunia Couture Beauty Diamond memiliki tampilan stylish dan mewah. Selain itu, lipstik ini berkualitas tinggi dengan kemasan khusus yang memiliki kotak border unik. Wajar bila harga lipstik ini mencapai angka $ 14 juta atau senilai dengan Rp 189 miliar. Sebab kotaknya terbuat dari batu berlian murni yang berhiaskan 1.200 berlian merah muda. Kamu yang ingin membeli lipstik ini bisa akses web dan sosial media brand tersebut.
Guerlain Kisskiss Gold and Diamond Lipstik, Rp 837 Juta
Di urutan kedua lipstik termahal di dunia ditempati oleh Guerlain Kisskiss Gold and Diamond Lipstik. Kotak stylish benda ini disulam dengan emas murni dan berlian dengan takaran 110 gram emas 18 karat dan 199 berlian bekilauan. Selain itu, Guerlain Kisskiss juga memiliki 15 warna eksklusif yang menyenangkan. Tapi bisa dibayangkan, harga lipstik ini sebesar $ 62000 atau senilai dengan uang Rp 837 Juta rupiah.
Sisley Hydrating Long Lasting Lipstik, Rp 810.810
Long lasting adalah jenis lipstik yang paling tahan lama saat dipakai. Diurutan ketiga termahal di dunia, ada Sisley Hidrating Long Lasting Lipstik. Kelebihan lipstik ini adalah memiliki kandungan ekstrak calendula, vitamin C, vitamin E yang menyehatkan ibir. Untuk membelinya, kamu harus mengeluarkan uang sebesar $ 60 atau Rp 810.810
La Prairie Cellular Luxe Lipstik, Rp 743.243
Urutan keempat termahal di dunia ada La Prairie Cellular Luxe Lipstik. Kalau lipstik jenis ini termasuk dalam kuliatas tinggi. Selain itu teksturnya sangat baik dengan kelebingan anti lengket, kaya vitamin, dan tekstur yang tahan lama. Dengan tampilan mewah yang membuatnya elegan, lipstik ini dibanderol dengan harga sebesar $55 atau setara dengan Rp 743.243 saja.
Guerlain Rouge G Jewel Lipstik Compact, Rp 689.189
Guerlain Rouge G Jewel Lipstik Compact masuk dalam urutan kelima lipstik termahal di dunia, Guerlain Rouge G Jewel Lipstik Compact dianggap racikan sempurna. Lipstik ini dikemas dalam tampilan mewah dan hadir dalam warna merah. Kelebihannya, adalah tahan lama, terdapat kandungan bubuk rubi agar bibir terlihat bersinar mewah. Tak hanya itu, lipstik ini membuat bibir lebih sehat dan lembut. Lipstik ini pun sangat langka dan hanya dijual di satu situs web dengan harga $ 51 atau setara dengan Rp 689. 189.
Nah, lipstik mana yang akan anda pakai?
Dari berbagai sumber