MANDARNESIA.COM, Polewali – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Polewali Mandar mengawal jalannya aksi unjuk rasa Komunitas Mahasiswa Kritis (KOMIK) di depan Kantor Bupati Polewali Mandar, Rabu (12/11/2025).
Dalam aksi tersebut, puluhan mahasiswa menyuarakan tiga tuntutan utama: penyelesaian konflik agraria di Polewali Mandar, desakan agar Pemda dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) menjalankan kewajiban sesuai aturan, serta penolakan terhadap segala bentuk perampasan ruang hidup rakyat.
Tim Humas Satpol PP Polman menyampaikan dalam rilisnya, aksi berlangsung tertib. Satpol PP bersama Polres Polewali Mandar memberikan pengamanan penuh demi menjaga ketertiban dan keamanan selama aksi.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Polman, H. Arifin Yambas, S.Sos., M.M, yang mewakili pemerintah daerah, menemui para demonstran untuk mendengarkan aspirasi mereka.
“Kami menyadari pentingnya penyelesaian konflik agraria ini secara bijaksana melalui pendekatan kekeluargaan terlebih dahulu. Namun jika tidak tercapai kesepakatan, jalur hukum akan menjadi langkah terakhir. Semua aspirasi ini akan kami sampaikan kepada pimpinan daerah untuk segera ditindaklanjuti,” ujar Arifin Yambas.
Ia menegaskan, Pemda berkomitmen menyelesaikan persoalan agraria secara adil melalui dialog dan musyawarah sebagai langkah awal.
Aksi berjalan damai dan berakhir tanpa insiden. Satpol PP bersama aparat terkait memastikan hak warga untuk menyampaikan pendapat di muka umum terlaksana dengan baik. (Rls/WM)
: redaksi@mandarnesia.com