sawah dibajak dicangkul, gunung-gunung murung merindu,
angin datang menampar wajah para petani
dan cinta berdiam di gubuk-gubuk persawahan, agar padi dan burung pipit
membangun rumah cinta.
maka hidup akan berjalan, maka hidup akan terbayarkan.
bukan dendam yang menganyam hidup, hanya cintalah yang datang
memapah kita, menuntun hingga ke taman-taman mawar
maka rindu menderu, rindu menderu, selapang musim dan persawahan.
/Manding-Polewali Mandar, 2011