Polda Sulbar Minta Masyarakat Tak Mudah Terprovokasi

Reporter: Sudirman Syarif

MAMUJU, mandarnesia.com — Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Barat tingkatkan keamanan atas gejolak yang terjadi di Manokwari, Papua Barat.

Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Mashura menyampaikan, pihaknya telah melakukan imbauan dan edukasi kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan kondisi yang terjadi di Papua.

“Keamanan ditingkatkan dan binmas serta intel, intens melaksanakan edukasi serta imbauan untuk tidak terpengaruh serta mudah terprovokasi demi keamanan Sulbar,” kata Mashura kepada mandarnesia.com, Selasa (20/9/2019).

Papua diliputi situasi mencekam Senin (19/8), setelah aksi protes warga Papua diwarnai ricuh, blokade dan, pembakaran gedung DPRD.

Kericuhan di Manokwari bermula dari serangkaian unjuk rasa kelompok mahasiswa Papua di berbagai daerah, yang diduga mendapat tindakan diskriminatif dan rasis.

Dikutip dari Kompas.com, situasi di Manokwari, Papua Barat, Selasa (20/8) pasca kerusuhan berangsur normal. Masyarakat kembali beraktivitas seperti biasa.

Namun fasilitas umum seperti sekolah di Kota Sorong, Kantor Pemerintahan sebagian masih libur dan sebagian lagi sudah masuk.

Anggota TNI dan polisi juga terlihat membersihkan jalan dari ranting-ranting pohon yang sebelumnya dipakai untuk melakukan aksi blokade.

Foto: FB Hidayat

Ketfot: Kejadian di Manokwari, Papua Barat.