Pemilih Terbesar di Mamuju-Kalukku, Bala-balakang Hanya Seribuan

Reporter: Sudirman Syarif

MAMUJU, mandarnesia.com — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mamuju menetapkan daftar pemilih tetap dalam pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2020. Dalam Rapat Pleno Terbuka KPU Kabupaten Mamuju dengan ketetapan sebanyak 162.218 DPT, laki-laki 82.200 dan perempuan 20.018.

Pemilih tersebar di 11 kecamatan, 101 desa dan kelurahan, dan 733 TPS. Jumlah pemilih terbesar berada di dua kecamatan, Kecamatan Mamuju 34.750 DPT dan Kalukku 33.830 DPT. Disusul Kecamatan Simboro 18.183, Kecamatan Papalang 15.527, Kecamatan Tommo 14.985, Kecamatan Tapalang 12.371.

Kecamatan Sampaga 10.434, Kecamatan Kalumpang 7.965, Kecamatan Tapalang Barat 6.590, Kecamatan Bonehau 6.175. Kecamatan dengan DPT terendah berada di Kecamatan Bala-balakang 1.408 DPT.

Jika dibandingkan dengan Daftar Pemilih Sementara yang jumlahnya 160.519, ada kenaikan DPT sekitar 1.699 menjadi 162.218. Komisioner KPU Mamuju Asriani menyampaikan, penyusunan pemutakhiran data pemilih berdasarkan coklit. Dari coklit kemudian dimutakhirkan, lalu ditetapkan menjadi DPS.

“Pada tahapan DPS ada tanggapan masyarakat. Tanggapan masyarakat memungkinkan ketika tidak terdaftar DPS, belum dicoklit, ada perubahan data, ASN kah, itu akan mengalami pergeseran. Pergeseran itu meningkat, sehingga nilainya ketika masuk tahapan DPS menuju DPSHP, ditetapkan DPT menjadi 162.218,” terangnya kepada mandarnesia.com, Jumat (16/10/2020).

“Tentu akan bertambah, tentu ada tanggapan masyarakat. Kalau tidak salah, tahapannya mulai tanggal 29 Agustus sampai 1 Oktober. Setelah itu, teman-teman menyusun berdasarkan tahapan. Adakah pemilih baru, adakah yang PNS, adakah yang lain. Nah perubahan itu DPSHP, hasil dari DPSHP diitambah menjadi DPSHP itumi yang ditotal, kemudian menjadi DPT,” sambung mantan dedengkot KOHATI ini.

Ia menilai, wajar jika ada penambahan jumlah dari DPS ke DPT. “Yang salah itu, kalau pengurangan. Jadi DPSHP ini tahapan akhir yang ada di kecamatan, untuk ditetapkan di kabupaten.” Tutup Asriani.