Reporter: Sudirman Syarif
MAJENE, mandarnesia.com — Lembaga Independen Gerakan Rakyat (Lingkar) menggelar Camp dan Ngopi Bersama Penyintas Gempa di lokasi pengungsian warga Dusun Aholeang dan Dusun Rui, Desa Mekatta, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat.
Kegiatan tersebut membagikan paket sembako kepada 110 kepala keluarga di Aholeang dan Rui, membagikan alat tulis dan trauma healing kepada anak-anak di pengungsian yang disponsori oleh Nusantara Palestina Center (NPC) melalui program Nusantara Care.
Direktur Lingkar Muh. Sahril menyampaikan terima kasih kepada NPC. Sebagai lembaga yang konsen di isu kemanusiaan, NPC telah banyak berperan dan berkontribusi terhadap korban gempa di Kabupaten Majene dan Mamuju tak lama pasca gempa 6,2 magnitudo tahun lalu.
“Bantuan NJO masih sangat dibutuhkan, utamanya untuk dua dusun ini, Aholeang dan Rui. Setahun lebih warganya masih tinggal di tempat yang belum layak. Dengan bantuan paket sembako ini, sedikit bisa meringankan beban mereka,” kata Sahril, Senin (28/2/2022).
Kegiatan diawali dialog dengan warga di sekitar pengungsian, tentang apa yang menjadi harapan terbesar warga.
“Sekali lagi kami teman-teman Lingkar dan seluruh warga Malunda mengucapkan terima kasih kepada NPC,” tutup Sahril.
Perkampungan Dusun Aholeang dan Rui runtuh akibat gempa tahun lalu. Warganya memilih meninggalkan kampung dan tinggal di tenda pengungsian.
Pemerintah telah menyediakan lahan relokasi, namun untuk bantuan dana stimulan perbaikan rumah, dusun ini masuk di tahap kedua dan belum ada kejelasan realisasi.
: redaksi@mandarnesia.com