CERDAS, berparas cantik nan menarik disertai masa depan cerah adalah impian hampir semua kaum hawa. Untuk memenuhi semua itu seseorang tak hanya dituntut mahir dalam satu sisi.
Kemampuan itu patut disematkan kepada dara asal Polewali Mandar Novellia. Diusianya yang baru menginjak 19 tahun, sederet prestasi mampu diraih perempuan kelahiran Wonomulyo 15 November 1998 tersebut.
Kepada mandarnesia.com putri pertama dari pasangan Budiono dan Pujiati ini merasa bersyukur atas prestasi yang telah dimiliki.
“Alhamdulillah saya tidak menyangka,” singkatnya memulai cerita.
Dirinya mengaku kemampuannya sudah terlihat ketika berada di SMPN 1 Wonomulyo dengan meraih peringkat kedua umum. Hingga berlanjut ke tingkat SMA.
Pada tahun 2015 terpilih menjadi duta kesehatan. Juga mengikuti salah satu pemilihan duta wisata dan berhasil merebut tropi I Kandi tingkat Provinsi Sulbar 2017.
“Tidak menyangka kalau bisa terpilih. Kalau saya lihat dari setiap kabupaten itu berkompeten semua peserta yang ikut. Tapi, saya yakinkan ke diriku masa orang lain bisa, saya tidak. Jadi diikutin saja terus arusnya kemarin,” jelas Novellia yang juga merupakan alumni jurusan IPA itu.
Untuk menjadi yang terbaik dalam kontes yang telah diikutinya, menurut Novel wawasan tentang kepariwisataan, dan paling utama komunikasi yang baik.
“Mungkin waktu orasi tentang wisata meyakinkan para juri pada malam itu,” kata dia.
Setelah menamatkan pendidikan di bangku SMAN 1 Wonomulyo 2017 lalu, Novellia lanjut ke perguruan tinggi negeri di Kota Angin Mamiri dengan mengikuti jalur penerimaan umum. Alhasil mulai saat itu dirinya berstatus sebagai mahasiswa baru jurusan pendidikan Matematika.
Dewi fortuna seolah tak pernah berpaling di kehidupan wanita muda ini, setelah pemerintah membuka penerimaan CPNS pada tahap pertama 2017 Novellia kembali dinyatakan lulus dengan perolehan nilai CAT 325.
“Mungkin rejekinya juga pas dibuka pendaftaran Kemenkumham. Saya daftar, berlanjut terus, dan akhirnya saya lulus,” akunya.
Novellia mengurai setelah lulus di jalur PNS, ia akan fokus sebagai abdi negara sambil kuliah pada jurusan yang relevan dengan pekerjaan barunya sebagai sipir tahanan wanita. (AKP)
Foto: WA Novellia