Kagama Sulbar Temui Bupati Polman, Usulkan Kuota Mahasiswa UGM Lebih Banyak

MANDARNESIA.COM, Polewali — Pasca Musyawarah Daerah II Kagama Sulawesi Barat di Mamuju, Pengurus Daerah Kagama Sulbar menyambangi Bupati Polewali Mandar untuk membahas hasil rekomendasi Musda, termasuk dorongan peningkatan kuota mahasiswa daerah ke UGM.

Pengurus Daerah (Pengda) Kagama Sulawesi Barat melakukan kunjungan silaturahmi ke Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, pasca gelaran Musyawarah Daerah (Musda) II Kagama Sulbar yang digelar pada 27–29 Juli 2025 di Mamuju. Kunjungan ini turut dihadiri oleh Pengurus Cabang (Pengcab) Kagama Polewali Mandar dan Mamasa.

Selain memperkenalkan kepengurusan baru, pertemuan tersebut menjadi ajang menyampaikan rekomendasi hasil Musda, terutama terkait misi bersama memperluas akses pendidikan tinggi bagi putra-putri daerah Sulbar di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.

Gubernur Sulawesi Barat, Dr. Suhardi Duka dalam sambutannya di Musda sebelumnya menargetkan kuota 50 mahasiswa program S1 dan 20 mahasiswa pascasarjana dari Sulbar untuk bisa diterima di UGM. Ia menegaskan pentingnya memanfaatkan peluang ini demi peningkatan kualitas SDM di daerah.

Bupati Polewali Mandar merespons positif inisiatif tersebut dan berharap kuota untuk Polman bisa diperbesar. “Kami mengharapkan kuota lebih banyak bisa diberikan ke Polewali Mandar dengan mempertimbangkan jumlah penduduk kami yang paling banyak di Sulbar,” ujar H. Samsul Mahmud.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati juga menyampaikan dukungan terhadap program KKN PPM UGM yang saat ini sedang berlangsung di empat desa di Polman, yakni Desa Lapeo, Laliko, Katumbangan Lemo, dan Katumbangan, yang diikuti oleh 53 mahasiswa.

Kagama Langsung Gerak Sosialisasi di SMAN 1 Polewali

Menindaklanjuti arahan tersebut, Ketua Pengda Kagama Sulbar, Abd. Wahab bersama Ketua Pengcab Kagama Polman dan Mamasa, Hendra Saputra Sudin langsung bergerak cepat melakukan sosialisasi ke SMA Negeri 1 Polewali pada Senin, 30 Juni 2025.

“Hari ini juga kami langsung menyambangi SMAN 1 Polewali untuk membuka komunikasi awal dan menyampaikan program sinergi antara pemerintah daerah, Kagama Sulbar, dan UGM,” jelas Abd. Wahab kepada Mandarnesia.com. (WM)