Reporter: Sudirman Syarif
MAMUJU, mandarnesia.com — Kepala Dinas PU Sulbar Muh. Aksan saat memaparkan kinerja OPD yang dibawahinya selama tiga tahun mengatakan, Dinas PUPR terdapat delapan bidang dan satu Sekretaris Tata Ruang yang merupakan inti perencanaan pembangunan di OPD tersebut.
“Pada tahun ini Dinas PU melalui Bidang Tataruang kembali melakukan divisi SRRW setelah sebelumnya juga pernah dilakukan pada 2019, namun program tersebut diundur ke 2021, akibat terkendala dana yang telah direfokusing,” kata Aksn, Selasa (23/6/2020).
Baca:https://mandarnesia.com/abm-minta-opd-lakukan-kerja-nyata/
Untuk sumber daya manusia Sulbar sendiri, kata Akhsan, hal itu tidak bisa dipungkiri masih di bawah standar, sehingga perlu dilakukan pembinaan khusus agar mereka dapat bekerja sesuai harapan bersama ke depan.
“Jadi sesuai keinginan pemerintah daerah, kita juga harus mementingkan para pekerja lokal dibanding pekerja luar, namun tingkat SDM kita perlu kembali dilakukan pembinaan khusus untuk mendapatkan sertifikasi tenaga ahli,” tambahnya.
Pada hari pertama rapat pembasan capaian kinerja OPD 2017-2019, terdapat tujuh OPD yang dijadwalkan melakukan pemaparan, yakni Dinas PUPR, Perumahan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP), Perkebunan, Ketahanan Pangan, Kesehatan dan RSUD Regional Sulbar.
Sementara Sekprov Sulbar Muhammad Idris, berharap, para OPD dapat memiliki target serta mampu mencapainya dan dapat segera melakukan evaluasi terhadap berbagai faktor terutama terkait misi besar Gubernur Sulbar.