Laporan: Naim Irmayani
MANDARNESIA.COM, CekFakta–Beredar ramai di WhatssApp grup terkait video berdurasi 13 menit yang menayangkan jalan raya dan pemukiman warga porak poranda akibat gempa bumi di Kab. Tuban, Jawa Timur, pada Jumat, 22 Maret 2024.
Narasi dalam video tersebut berbunyi baru saja mendapatkan info dari BMKG bahwa telah terjadi gempa bermagnitudo 6.1 SR yang mengguncang Tuban dengan menuliskan kalimat pada video tersebut Earthquake @Tuban Indonesia yang diupload di youtube atas nama Truli 31 pada 22 Maret 2024. Begitu pula yang beredar pada whatssapp grup banyak sekali berseliweran.
https://youtube.com/shorts/LCm3Zrm5NSM?si=e-63493Tn80zP6bB
Hasil penelusuran tim cek fakta mandarnesia menggunakan tools google lens maupun penelusuran manual melalui media sosial youtube menampilkan beberapa hasil video serupa yang diambil oleh akun liputan 6, BBC News Indonesia yang dibagikan pada tahun 2022.
Dari hasil penelusuran tim cek fakta melalui google lens serta melihat beberapa media yang telah mengklarifikasi, maka dapat dipastikan bahwa berita tersebut adalah berita hoaks.
Video kerusakan akibat gempa di Tuban ini mirip dengan video yang pernah beredar di mana gempa Cianjur yang meluluhlantahkan pemukiman warga hingga jalan raya yang tidak lagi rata dan mulus.
Salah satunya yang disebarkan oleh liputan 6 menunjukkan pada menit ke 33 https://youtu.be/9_KklfYLnBc?si=rTgpIeedN4eRirJ2 tahun 2022 dengan menampilkan titik video yang sama persis. Demikian pula pada akun BBC News Indonesia yang menjadikan kondisi jalan dan rumah hancur tersebut sebagai background video youtube yang juga diunggah pada tahun 2022 yang gambarnya sama persis dengan hoax Tuban baru-baru ini.
Berdasarkan analisis tim cek fakta bahwa video yang banyak beredar baik di youtube maupun WhatssApp grup tersebut adalah hoax. (NM/WM)