Oleh: Sudirman Syarif
Di bawah lampu temaram, wajahnya tersorot lighting warna warni yang terpasang di atas panggung. Ia duduk menunggu, di bawah tenda warna biru perpaduan merah marun di sisi latar panggung.
Kerumunan masyarakat hampir memenuhi Lapangan Tasiu, Kecamatan Kalukku, Mamuju. Program untuk upaya mendekatkan pelayanan Pemerintah ke masyarakat digelar malam itu, Jumat (6/3), Safari Sehari Berbakti untuk Masyarakat 2020 (Sahabat Rakyat).
Baca:https://mandarnesia.com/2020/03/bantuan-mengalir-di-sahabat-rakyat-habsi-irwan/
Aroma tembakau begitu menyengat dari balik baju batik lengan panjang yang ia gunakan. Kopiah putih di kepala menjadi pelengkap semangatnya hadir di acara sahabt rakyat.
Muh. Tabongan (75), ia datang dengan membawa selembar kertas yang disimpan dari balik saku celana levis biru. Kertas itu berisi beberapa catatan yang menuntut semangatnya untuk hadir.
“Saya ke sini mau urus kartu PKH, Kartu Kelurga (KK), kartu pejuang,” katanya. Catatan kecil itu, ia juga menuliskan nama ketiga anak dan istri, Muis, Mani, Islmail, dan Habia. Ia berencana sekaligus mengurus administrasi keluarga.
Berangkat dari rumahnya di Desa Bonehau. Kedatangan Pemerintah di daerahnya telah lama ia nanti. Program sahabat Rakyat menjadi andalan Pemerintah Kabupaten Mamuju mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
Sosok Habsi Wahid dan Irwan Pababari disebut begitu dekat dengan masyarakat Kecamatan Kalukku. “Dia sangat dekat dengan masyarakat. Selama memimpin, kami merasakan banyak bantuan,” tutupnya.
Nampak dari wajah polosnya, Niyla (8) tak bisa menyembunyikan kebahagiaan, pelajar Kelas dua SD di Tasiun terlihat kerepotan membopong hadiah yang ia dapat dari program Pemerintah, Kembali Bersekolah.
Sebuah tas lengkap dengan alat tulis juga lampu belajar digendongnya menuruni beberapa anak tangga, setelah bantuan itu diterimanya dari Wakil Bupati Mamuju Irwan SP Pababari.
Sekolah perempuan berambut poni itu, satu dari 66 sekolah dasar (SD) dan SMP sekabupaten Mamuju yang menerima aliran bantuan dari Bos Aspirasi dan Kinerja 2019. Rinciannya, komputer 66 unit, proyektor 55 buah, laptop 66 buah, dan tablet 3.614 unit.
Bupati Mamuju Habsi Wahid menyampaikan dalam sambutan, safari sehari berbakti untuk masyarakat, diperuntukkan bagi masyarakat yang tidak sempat ke Kota Mamuju mengurus administrasi.
“Kami Pemerintah Daerah, pejabat tidak hanya berkantor di Kantor Bupati, kantor-kantor dinas, tapi berkantor di sini (Kecamatan Kalukku). Darang ke setiap kecamatan agar masyarakat bisa terlayani dengan baik. Saya pernah menyuruh Capil, seberapa banyak perbandingan layanan yang diberikan Capil di kantor dan di layanan sahabat rakyat. Perbandingannya dua bulan per satu hari. Artinya efektif pelaksanaan sahabat rakyat dan disenangi masyarakat,” ungkapnya, Jumat (6/3/2020) malam.
Beberapa bantuan juga diserahkan di acara itu. Dijelaskan Habsi jika ada hasil dari bantuan tersebut, akan masuk ke daerah dan dikembalikan ke masyarakat dalam bentuk pembangunan infrastruktur.
“Di Kalukku ada Rp20 miliar tahun ini, dibagikan ke masyarakat untuk pembangunan infrastruktur, kita bangun jalanan. Seperti di Sondoang Rp3 miliar. Kemarin saya didemo di Pokkang, kemudian saya jawab, tahun 2020 saya akan perbaikan jalan, dan insya Allah akan diperbaiki tahun ini. Ini bukan janji-janji saja,” jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Mamuju pun menggelontorkan anggaran besar untuk kemajuan pengetahuan digitalusasi. Nominalnya lebih Rp10 miliar. Itu sebagai bentuk perhatian Pemerintah Habsi-Irwan terhadap mendekatkan dunia digital kepada masyarakat.
“Yang pasti, empat tahun ini kami sudah berbuat dan telah melaksanakan amanah rakyat sesuai dengan kemampuan kami. Kami juga menyadari bahwa masih ada yang belum kami kerjakan. Oleh karena itu saya dengan pak wakil (Irwan), apa salahnya kalau kita berniat lagi ikut Pilkada 2020,” tuturnya.
Menurutnya, Pemerintahan tidak bisa diselesaikan hanya dengan 5 tahun. Banyak tugas-tugas masyarakat yang harus diselesaikan.
“Oleh karenanya, malam ini doakan kami, agar dalam proses Pilkada ini berjalan lancar. Insya Allah dengan doa bapa dan ibu sekalian, semua akan diijabah Allah Subhanahu wata’ala.” (ADV).