Gubernur: Akan Buka Akses yang Selama Ini Down

Reporter: Sudirman Syarif

MAMUJU, mandarnesia.com – Penjabat Gubernur Provinsi Sulawesi Barat Akmal Malik mengatakan, kondisi pandemi Covid-19 dan gempa membuat ekonomi Sulawesi Barat mengalami kontraksi.

“Kita bersedih, begitu kita kena pandemi, ekonomi kita mengalami kontraksi yang cukup besar, kita dilanda gempa, ya kalau orang lain kerja satu dua tahun. Kita mungkin kerja tiga tahun,” kata Akmal kepada mandarnesia.com usai Pisah Sambut Gubernur Sulbar di Maleo, Kamis (19/5/2022).

Baginya, setelah diskusi dengan beberapa pejabat termasuk mantan Gubernur Ali Baal Masdar, melihat laporan berbagai kinerja provinsi lima tahun terakhir.

”Kita memang mengalami dampak pandemi, tidak bisa dihindari bukan hanya Sulbar, semua Indonesia, bahkan dunia, semua kena,” tuturnya.

Dari itu ke depan yang dilakukan adalah mencoba membuka kembali akses yang selama ini down, misalnya banyak penerbangan yang sudah berhenti. Ia hendak mencari akses kembali, dan akan membelanjakan APBD secara efektif.

“Tidak ada pilihan selain mendorong belanja APBD sebagai stimulan agar usaha kecil menegah hidup. Kalau mengharapkan investasi dari luar negeri berat, karena semua lagi berusaha untuk recovery. Kita cuman mengandalkan kekuatan kita sendiri,” jelasnya.

“Makanya kita buka akses seluas-luasnya ke semua daerah, agar nanti sirkulasi ekonomi bertumbuh ke Sulbar,” sambung Akmal. (wm/*)