MAJENE, mandarnesia.com–Pasca gempa yang melululantahkan sebagian besar wilayah di dua Kabupaten di Provinsi Sulbar yaitu Malunda Kabaupaten Majene dan Mamuju tentu memberikan pilu yang mendalam.
Untuk memulihkan trauma bagi korban gempa, Satuan Binmas Polres Majene menggelar kegiatan kemanusian trauma healing. Tujuannya untuk memulihkan trauma sekaligus mengembalikan senyuman para korban khususnya bagi anak-anak.
Aksi kemanusian tersebut juga menggandeng para penggiat literasi dengan harapan upaya pemulihan trauma lebih efektif dan maksimal, Sabtu (30/1/2021) di Desa Lombong Timur Kecamatan Malunda Kabupaten Majene.
Kanit Bintibmas Binmas Polres Majene Aiptu Fitrah yang memimpin langsung kegiatan ini menyebutkan, pemulihan trauma bagi anak- anak korban gempa sangat penting untuk mengembalikan semangat maupun senyumannya, karena merekalah yang nantinya menjadi penerus bangsa yang harus terus dijaga.
“Ttrauma healing ini diisi dengan kegiatan belajar menulis, membaca puisi permainan dan games anak-anak dimana bermain dapat mengalihkan fokus anak-anak dari situasi yang mencekam, sekaligus membuat mental anak menerima situasi yang Ia hadapi sekarang,” tutur Aiptu Fitrah.
Nampak raut bahagian anak-anak, bahkan masyarakat dan para orangtua memberikan respon positif dan berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan selama di tempat pengungsian.
Terlepas dari kegiatan tersebut, para anak-anak juga di ajarkan mengenakan masker saat beraktifitas sebagai upaya penerapan prtokol kesehatan guna memutus matarantai penyebaran Covid-19. (rls)