Mandarnesia.com — Mahasiswi STAIN Al-Azhary Mamuju, Asma (23) ditemukan tergantung seutas tali. Wanita muda ini tewas di kolong rumahnya, yang berada di Dusun Ganno II, Desa Salletto, Kecamatan Simboro, Mamuju, sekitar pukul 05.30 Wita.
Mahasiswi Fakultas Tarbiyah Jurusan Agama Islam (FAI) yang dikenal pendiam tersebut, ditemukan orang tuanya sudah tak bernyawa setelah shalat subuh di Masjid Ganno yang berada di depan rumahnya.
Belum bisa dipastikan apa penyebab kematian mahasiswi kelahiran 1995 tersebut, reporter mandarnesia.com yang mencoba untuk mewawancarai pihak keluarga belum bersedia memberi keterangan.
Dari pantauan mandarnesia.com suasana duka masih menyelimuti kediaman almarhum, pelayat datang silih berganti, temasuk teman-teman sekampusnya.
Sementara itu, Babinkamtibmas Desa Saletto BRIKPOL Mappatunru yang ditemui di rumah duka, kepada mandarnesia.com menyampaikan, berdasarkan olah identifikasi yang dilakukan, kasus kematian tersebut murni bunuh diri.
“Karena tidak ditemukan ada kasus kekerasan, kecuali bekas lilitan tali yang berada di lehernya,” katanya kepada mandarnesia.com, Selasa (24/4/2018).
Menurut dugaan, korban bunuh diri lantaran memiliki hutang Rp 800 ribu di PAUD Istiqomah tempat ia mengajar setiap harinya.
Hal tersebut dikuatkan dengan catatan-catatan singkat yang ditemukan di dalam handphone milik saudara almarhum.
“Selain kata maaf kepada keluarganya, almarhum juga menyampaikan bahwa ia memiliki hutang Rp 800 ribu. Mungkin dia stress,” ungkap Mappatunru.
Reporter: Sudirman Syarif