#PilkadaPolman
Mandarnesia.com — Debat publik putaran pertama calon Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar tahun 2018 berlangsung cukup alot.
Tak hanya pendukung yang saling menyemangati pilihannya, pasangan calon pun juga saling sindir mengenai capaian yang telah dilakukan.
Dari empat segmen yang disediakan panitia. Bagian keempat menjadi segmen yang paling menyita perhatian.
Paslon Nomor Urut 1 menyampaikan data bahwa Polewali Mandar menjadi kabupaten dengan angka stanting tertinggi kedua di Indonesia.
Sementara pasangan Nomor Urut 2 menepis anggapan tersebut, ia menilai data tersebut tidak akurat.
“Data dari Kementerian Kesehatan, Polman paling rendah di Sulbar,” kata Andi Ibrahim Masdar (AIM) saat ditemui di kediamannya, Senin (21/5/2018).
Sementara Jenderal Salim S Mengga mengatakan sesaat sebelum meninggalkan area Gabungan Dinas (Gadis), antara gizi buruk dan stanting sesuatu hal yang berbeda.
“Stanting itu gizi buruk yang kronis. Bukan gizi buruk, dan stanting, itu satu paket,” ucapnya.
Suasana debat yang dipandu Dr. Yuyun Yundini Husni Djamaluddin ini, baik sebelum dan setelah selesai berlangsung terkendali. Meski sesekali antara pendukung saling menyerukan yel-yel kreasi masing-masing.
Reporter: Sudirman Syarif
: redaksi@mandarnesia.com