MAMUJU-Anggaran Dana Desa (ADD) yang digelontorkan pemerintah, bukan hanya diperuntukan bagi pembangunan infrastrukur, tapi bagaimana ADD tersebut mampu membuka lapangan pekerjaan.
“Membangun desa tentunya bukan hanya infrastrukturnya. Kita ingin di desa juga ada lapangan kerja. Kita juga ingin tingkat pendidikan yang baik dan kesehatan untuk masyarakat yang ada di desa,” kata Bupati Mamuju Habsi Wahid saat megahadiri undangan Gubernur Sulbar ABM ngobrol bareng yang bertajuk Masyarakat Perangi Korupsi di Mamuju, Selasa (15/8/2018) malam.
Selain dihadiri gubernur, hadir juga Sekretaris Satgas Dana Desa Douglas Pasaribu. Olehnya itu, Habsi memaparkan, bahwa hampir seluruh desa di Kabupaten Mamuju menerima Rp700.000 lebih ADD.
Habsi juga mengungkapkan, manfaat dana desa telah dirasakan dengan gerakan kembali bersekolah dan gerakan membentuk TPA.
“Rp10.000 anak yang putus sekolah telah kembali bersekolah. Tak ada lagi anak-anak yang tidak bisa mengaji, karena setiap desa telah memiliki TPA,” tandas Habsi.
#SudirmanSyarif/BusriadiBustamin
: redaksi@mandarnesia.com