MANDARNESIA.COM, Makassar — Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makassar, Permana Yudiarso, mengapresiasi tindakan nelayan di Parappe Majene atas upaya menyelamatkan dan melepasliarkan penyu yang terjebak jaring.
Penyelamatan mamalia ini berlangsung di perairan Pantai Tanggul Cincin, Lingkungan Parappe, Kecamatan Banggae Timur, Majene, Sulawesi Barat, Kamis (29/02/2024).
Yudiarso menyebut bahwa ini kali pertama penyu belimbing ditemukan di kawasan Sulbar. Menurutnya ini adalah kabar yang baik.
“Karena penyu belimbing itu makanannya cumi-cumi yang kuning itu. Bisa jadi karena di situ ada makanannya. Jadi dugaan sementara penyu tersebut sedang mencari makan,” urai Permana Yudiarso.
“Namun sejauh ini untuk wilayah Sulawesi belum ada data, atau bukti bahwa di Sulawesi Barat ada penyu belimbing yang bertelur. Dengan informasi ini menjadi penting bagi kita untuk melakukan pendataan. Seperti di Minahasa, misalnya juga sering ditemukan penyu belimbing di sana,” tambahnya.
Permana Yudiarso menjelaskan titik koordinat penemuannya perlu dicatat untuk menjadi bahan kajian lebih lanjut.
“Apakah penyu belimbing yang ditemukan di Majena ini adalah penyu yang sama ditemukan di daerah lain di Sulawesi. Yang jelas harapan saya untuk masyarakat dan nelayan jika menemukan penyu belimbing ataupunM jenis penyu lainnya baiknya langsung dilepasliarkan kembali ke laut. Karena statusnya dilindungi penuh, dan terima kasih buat nelayan yang menyelamatkan penyu tersebut,” terangnya. (Rls/WM/***)
: redaksi@mandarnesia.com