Reporter: Sudirman Syarif
MAMUJU, mandarnesia.com — Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Pewakilan Sulawesi Barat menyampaikan tips membeli buah yang masak secara alami. Hal ini menanggapi beredanya video secara luas di soial media yang memperlihatkan cara mematangkan buah menggunakan zat berbahaya.
Dalam tanyangan tersebut, sorang petani menggunakan cairan berbahaya dalam kemasan botol putih yang dilarutkannya ke dalam wadah berisi air. Campuran air dan zat berbahaya itu kemudian digunakan untuk merendang buah, seperti pisang dan pepaya. Seketika buah yang baru saja dipanen, kunig dan menyerupai buah matang secara alami.
Kepala BPOM Sulbar Nety Nurmulyawati menyampaikan, mudah untuk mengenali buah yang matang secara wajar dan buah matang dengan menggunakan larutan tersebut.
“Kentara kalau yang dipaksa matang dengan matang secara alami. Kalau kuningnya langsung bersamaan di satu tandan pisang, atau kuning seluruh permukaan pepaya, itu karena dipaksa matang, tapi kalau matang alami tidak,” kata Nety kepada mandarnesia.com, Jumat (13/9/2019).
Lebih jauh ia menjelaskan, kalau pepaya matang alami biasanya dibagian sisi yang menonjol dulu yang berbayang kuning kemerahan.
Meski begitu, BPOM Sulbar belum menerima laporan dan informasi penggunaan cairan tersebut di Sulawesi Barat. “Belum pernah dapat infonya. Semoga saja tidak ada.”
Foto Ilustrasi: FB