Reporter: Sudirman Syarif
MAMUJU, mandarnesia.com — Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Madar (ABM) mengkritik keras anggota DPR-DPD Dapil Sulbar di periode sebelumnya. Dia mengatakan, selama ini wakil Sulbar di Senayang tidak bekerja.
“Kalau dulu, anggota DPRD dulu hanya satu yang berfungsi. Ibu Andi Ruskati saja, yang lainnya jalan di tempat. Begitu juga anggota DPD kita, kalau dulu yang saya kenal hanya Pak Iskandar Muda yang jalan. Yang lain aduh, jalan juga, tapi jalan-jalan mau,” kata ABM, Selasa (29/10/2019).
Penyampaian ABM di akhir sambutannya di musrenbang rencana perubahan RPJMD Sulbar 2017-2022 ini, merespon RPJMD yang dianggapnya tidak selaras dengan legislatif.
“Saya sudah katakan tidak ada lagi visi misi OPD, yang ada RPJMD kita yang sudah sepakati. Dan ini juga akan dikawal oleh DPR jangan sampai keluar lagi, biasanya bagus perencanaannya sudah dibagi-bagi, pelaksanaanya lagi yang lain-lain. Perencanaan ke kanan, tapi pelaksanaan ke kiri,” ungkapnya.
“Akhirnya ngawur lagi ini, yang perlu dikawal terus oleh DPR dan teman-teman, muda-mudahan dan kita tidak usah ragu dengan bantuan-bantuan yang nyata dan ril,” sambunya.
Rapat RPJMD yang digelar di Aulah Kantor Pemrov Sulbar juga dihadiri beberapa anggota DPR RI Suhardi Duka dan Andi Ruskati Ali Baal, sementara dari DPD hadir Ajbar Abdul Kadir dan Almalik Pababari.
“Tapi sekarang, empat anggota DPR kita berkomitmen berjalan mengawal membantu kita. Begitu juga anggota DPD kita, kalau yang empat ini sudah berkomitmen, kalau bisa melompat seperti kijang,” tutupnya.