MANDARNESIA.COM, Polewali — Tim Abdimas (pengabdian kepada masyarakat) Universitas Terbuka Majene yang diketuai oleh Drs. Abdul Latif,M.Pd bekerjasama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Polewali Mandar menyelenggarakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dalam bentuk workshop. Agenda ini bertajuk Penguatan Pendidikan Politik Bagi Kaum Muda Polewali Mandar Menjelang Pemilu 2024.
Kegiatan ini bertujuan membangun pengetahuan, kepekaan dan pemahaman terhadap hak dan tanggung jawab sebagai individu dalam negara serta pengetahuan konsep-konsep dasar politik untuk kaum muda.
Agenda dipusatkan di Aula Bakesbangpol Polewali Mandar, dan dihadiri oleh sejumlah perwakilan pemuda dari berbagai wilayah di Polewali Mandar.
“Kegiatan ini perlu dilaksanakan mengingat akan diselenggarakannya Pemilu 2024. Pertambahan data pemilih pemula yang seutuhnya didominasi oleh kaum muda khususnya di Polewali Mandar. Oleh karena itu, pendidikan politik perlu disampaikan sejak dini dan diketahui agar generasi muda tidak menjadi objek politik tetapi juga berperan sebagai subjek,” tutur Ari Sujipto salah satu tim Abdimas UT-Majene.
Kabid Poldagri Kesbangpol Polman, Hj fitriani,S.Pi,M.S.i. pun menyampaikan hal yang senada. Kesbangpol sangat mendukung pelaksanaan kegiatan ini. “Kegiatan PKM ini membantu program kami juga, kami memiliki keterbatasan dalam menyasar kaum pemilih pemula namun dengan PKM pendidikan politik dari UT- Majene sangat membantu. Biasanya kami hanya melakukan 2 kali setahun tapi dengan adanya PKM ini bisa 3 kali dan cakupan pesertanya lebih luas lagi,” tambahnya.
Sosialisaai dan pendidikan pemilih ini diharapkan meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 mendatang. (lis/wm/*)