MAJENE, Mandarnesia.com — Ada hal berbeda yang dilakukan Aiptu Ismail pada moment pergantian malam tahun baru 2019. Bhabinkamtibnas asal Polres Majene itu justru mempersatukan anak dan orang tua yang sudah lama tak menjalin hubungan meskipun tinggal serumah.
Hal itu dialami Hs bersama suaminya Bhr yang sekitar empat bulan terakhir tidak menjalin komunikasi dengan ibu kandungnya Mr, yang tak lain merupakan mertua Bhr.
Inisiatif dari Ismail yang mendatangi keduanya di desa Binanga, Kecamatan Sendana, Majene membuahkan hasil. Mereka yang tinggal di rumah panggung itu setuju untuk berdamai setelah mendapatkan nasihat dari Ismail.
Suasana pecah saat haru tangis Hs memeluk ibunya dan meminta maaf kepada orang tuanya. Permohonan itu disusul sang suami Bhr.
Malam pergantian tahun 2019 menjadi moment yang sangat berbeda dari tahun sebelumnya. Tak ada perayaan terompet, pesta kembang api, hura-hura dengan berlebihan. Masyarakat lebih memilih berzikir dan berdoa di masjid untuk keselamatan bangsa.
Ilustrasi Foto : gurupendidikan.com
Reporter: Sudirman Syarif