SYL Konsolidasi Jokowi-Ma’ruf, Tim Prabowo-Sandi Kuatkan Komunikasi

Mandarnesia.com — Kedatangan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Sahrul Yasin Limpo (SYL) di Sulawesi Barat menegaskan konsolidasi pemenangan Joko Widodo-Maruf Amin di Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2019.

Di teras rumah jabatan wakil gubernur Sulawesi Barat, SYL menyampaikan, apapun konsolidasi Partai Nasdem adalah bagian dari kosolidasi pemenangan Jokowi-Ma’ruf.

“Kita sudah sepakat bahwa Jokowi-Maruf adalah kekuatan bangsa untuk bisa menyatukan seluruh Indonesia berbagai keragaman yang ada,” kata Gubernur Sulsel dua periode itu, Senin (24/9/2018) malam.

Baca: http://mandarnesia.com/2018/09/enam-bupati-di-sulbar-segera-deklarasikan-jokowi-maruf/

Keberagaman tersebut menurut SYL hanya bisa kalau kemudian hadir sosok presiden yang bisa secara apa adanya, melakukan komunikasi dengan semua pihak tanpa batas.

“Kita yakin konsep-konsep Jokowi yang ada sekarang itu adalah mengarah ke sana,” ujarnya.

Ia pun tak memasang target kemenangan Jokowi-Ma’ruf di Sulbar. “Tentu kita berharap apa yang dicapai Jokowi pada periode lalu tidak boleh lebih turun dari itu. Jadi ini memang bisa kerja maksimal,” tutupnya.

Dihubungi terpisah, Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga di Sulawesi Barat, Hajrul Malik menyampaikan, akan segera rapat konsolidasi.

“Insya Allah kita akan rapat nanti malam. Apakah di kesempatan itu kita laksanakan deklarasi. Tentu kita akan rapat konsolidasi setelah ada SK dari tim pemenangan nasional,” kata Hajrul kepada mandarnesia.com melalui sambungan telepon, Selasa (25/9/2018).

Menanggapi deklarasi yang akan dilakukan enam bupati untuk Jokowi-Ma’ruf, politisi PKS ini melihat bukan sebuah masalah untuk memenangkan Prabowo-Sandi di Sulbar.

“Tidak ada masalah, Sulawesi Barat kalau dilihat di Pilkada kemarin ada empat (bupati) yang mendukung SDK, tapi kenyataannya kalah,” bandingnya.

Hajrul menilai, pilpres memerlukan strategi atau cara komunikasi massa yang harus diutamakan. “Tapi kalau misalkan teman-teman di sebelah sudah menganggap bahwa kemenangan dengan deklarasi enam bupati menjadi hal wajar, saja kalau masih mengandalkan infrastruktur politik yang menggunakan birokrasi,” urainya.

“Nanti masyarakat yang menilai, apakah kemenangan birokrasi itu serta merta dinikmati oleh masyarakat? Ternyata juga tidak. Kami berharap kami akan banyak bekerja di bawah untuk membangun komunikasi menyampaikan pesan-pesan perubahan yang akan dilakukan Prabowo-Sandi,” ungkapnya.

Reporter: Sudirman Syarif

Foto: Islamic center