Satu Positif di Lemo-lemo, Warga Lain akan Dites Rapid

Reporter : Busriadi Bustamin

ULUMANDA mandarnesia.com-Pasca satu warga Dusun Lemo-lemo Desa Ulumanda, Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat dinyatakan positif covid-19 berdasarkan hasil swab, masyarakat memilih berdiam di rumah.

“Kita pantau ini, aktivitas terutama di Desa Ulumanda Dusun Lemo-lemo tidak ada yang keluar-keluar. Insya Allah besok bersama dengan tim medis dan keamanan akan merapid test semua warga di Dusun Lemo-lemo. Persiapannya ada 280 rapid test,” kata Sekcam Ulumanda Ahmad Fachri melalui sambungan telepon seluler, Rabu (6/5/2020).

Ia menambahkan, dua hari saat pasien menjalani masa karantina di Desa Ulumanda ia sempat kontak dengan beberapa sanak keluarganya.

BACA JUGA :https://mandarnesia.com/positif-covid-19-bertambah-14-jadi-58-terbanyak-pasien-dari-tinamb

“Tidak semua juga masyarakat sudah berbaur. Makanya kita mau rapid test semua besok,” tambahnya.

Selaku pemerintah kecamatan ia kembali menghimbau kepada warga Kecamatan Ulumanda, agar tidak pulang kampung sebelum wabah virus corona berakhir.

“Tapi bagaimana kalau sudah di sini. Karena untuk menyuruh kembali tidak adami kasian tempatnya. Satu-satunya jalan kita karantina di desa atau kita arahkan ke kabupaten,” ucap Ahmad.

Sejauh ini, sesuai data yang tercatat di Posko Kecamatan Ulumanda total santri yang dari Jawa Timur sebanyak 19 orang.

Serupa dikatakan Kepala Puskesmas Ulumanda, Ismawarni. Rencananya besok kembali akan melakukan rapid test di Dusun Lemo-lemo setelah sebelumnya juga melakukan rapid tes t terhadap 25 warga Lemo-lemo. Hasilnya, keluarga pasien semuanya dinyatakan negatif.

“Alhamdulillah semua keluarga hasil rapid test negatif. Kami akan ulang kalau kami tracking ke Desa Ulumanda,” katanya.

Ismawarni juga menghimbau, bagi warga yang hendak pulang kampung agar menjalani karantina selama 14 hari ketika tiba di Kecamatan Ulumanda.

“Kemudian untuk wilayah, tetap karantina wilayah. Maksudnya, warga Lemo-lemo tidak bisa keluar-keluar begitupun sebaliknya orang dari luar tidak bisa ke Lemo-lemo. Hanya susahanya di sana satu jalanji untuk lewat. Desa yang di atas, Desa Popenga harus melalui jalan Lemo-lemo. Tapi pengawasnya harus diperkatat,” katanya.

Data dari Puskesmas Ulumanda, ada 358 orang yang pernah memilik riwayat perjalanan dari zona merah.

Selasa (5/5/2020) kemarin, dari Pres Rilis yang disampaikan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, ada 14 kasus tambahan covid-19. Satu diantaranya dari Kabupaten Majene, yakni Dusun Lemo-lemo Kecamatan Ulumanda.

Ketfot : Petugas Puskesmas Ulumanda ketika melakukan rapid test di Dusun Lemo-lemo beberapa waktu lalu/Ismawarni, Kapus Ulumanda