MANDARNESIA.COM, Polewali – Aplikasi layanan pengaduan dan aspirasi masyarakat berbasis digital “Halo ASSAMI” milik Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar mulai menunjukkan perkembangan positif setelah memasuki satu minggu masa uji coba sejak pertengahan Oktober 2025. Hal ini dijelaskan dalam siaran pers Diskominfo SP Polewali Mandar.
Dinas Kominfo SP Polman mencatat, aduan yang masuk didominasi persoalan infrastruktur jalan dan drainase, pelayanan kesehatan di fasilitas publik, pendidikan, serta kebersihan lingkungan.
Kepala Dinas Kominfo SP Polewali Mandar, Dr. Aco Musaddad Hm mengatakan, tahap uji coba ini menjadi momentum penyempurnaan sistem sebelum peluncuran resmi akhir tahun.
“Sejak berjalan kurang lebih satu minggu, kami menerima sejumlah aduan dan masukan. Ini menunjukkan warga mulai memanfaatkan kanal digital tersebut,” ujarnya dalam siaran pers, Kamis (23/10/2025).
Menurut Aco, tim teknis saat ini melakukan pemetaan kendala yang dialami admin OPD dan operator layanan, termasuk kecepatan respons dan alur tindak lanjut. Beberapa penyesuaian antarmuka dan fitur pemantauan aduan sudah mulai diterapkan.
Tiga Poin Evaluasi Pekan Pertama
- Aduan Awal Tersalurkan: Aduan masyarakat mencakup sektor pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan infrastruktur.
- Perbaikan Sistem Internal: Tim teknis menyesuaikan alur penanganan dan dashboard respons OPD.
- Peringatan Respons Cepat: Pimpinan OPD diminta tetap responsif meskipun aplikasi masih dalam tahap uji coba.
Aplikasi Halo ASSAMI merupakan salah satu janji kerja Bupati dan Wakil Bupati Polman dalam memperkuat pelayanan publik berbasis transparansi dan akuntabilitas digital.
Masa uji coba berlangsung hingga Desember 2025. Peluncuran resmi dijadwalkan pada 29 Desember 2025, bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Polewali Mandar.
“Partisipasi dan kritik warga pada masa uji coba ini menjadi modal penyempurnaan sebelum peluncuran resmi,” tutup Aco. (Rls/WM)
: redaksi@mandarnesia.com