Mandarnesia.com — Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Polewali Mandar Saifuddin menyampaikan bahwa pilkada yang akan dilaksanakan di Kabupaten Polman 27 Juni mendatang bukan persoalan kalah menang.
“Pilkada ini tidak melahirkan kalah menang. Tapi Pilkada melahirkan orang yang terpilih, dan orang yang tidak terpilih. Kemudian akan mengawasi proses jalannya pemerintahan selama lima tahun ke depan,” kata Saifuddin dalam sambutannya di acara sosialisasi KPU Polman di Kecamatan Campalagian, Sabtu (28/4/2018).
Ia meminta kepada masyarakat jika punya pilihan, maka tetap pada pilihannya.
“Kalau tanggal 27 Juni mendatang dia tidak terpilih, maka suara kita tetap berguna. Suara inilah yang selama ini mengawal demokrasi lima tahun ke depan,” ungkapnya.
Terus, sambung Saifuddin, “jika ada pilihan yang terbaik. Sementara ada yang mengatakan jangan dipilih karena sedikit pendukungnya, maka tetap pada pilihannya,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa yang disogok dan menyogok akan masuk ke neraka.
“Yakin ada malaikat yang mencatat kita,” sebutnya. “Kalau kita memilih pemimpin yang baik maka itu bagian dari ibadah.”
Kegiatan sosialisasi yang rutin dilaksanakan Divisi SDM dan Parmas tersebut juga dihadiri Ketua KPU Polman M. Danial, PPK dan Panwas Kecamatan Campalagian.
Reporter: Sudirman Syarif