mandarnesia.com – Sah. Amalia Fitri Aras jadi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat periode 2014-2019.
Ia dilantik melalui rapat paripurna istimewa DPRD Sulbar, oleh Ketua Pengadilan Tinggi Sulselbar, H. Suryono. Amalia mengganti ketua sebelumnya, Andi Mappangara yang tersandung dugaan kasus korupsi.
Kepada mandarnesia.com Amalia mengaku akan melakukan penguatan sistem dan aturan untuk menghindari praktek korupsi.
“Kita lihat ke depan aturan dan sistem yang kita ikuti. Karena kalau keluar dari aturan dan sistem ya, kan sudah jelas?” Kata Amalia setelah keluar dari ruang rapat DPRD provinsi, Rabu (7/2/2018).
Ia juga berharap agar pemerintah dan seluruh stakeholder yang ada di Sulbar bersinergi.
Setelah itu ia akan memanggil dan rapat pimpinan diperluas ke fraksi-fraksi, komisi-komisi untuk memperkuat kelembagaan yang ada.
“Fungsi legislasi, penganggaran dan pengawasan itu saja yang akan kita perkuat,” ungkapnya.
Wanita kelahiran 1985 tersebut merupakan anak dari Bupati Mamuju Tengah (Mateng) Aras Tammauni. Ia juga merupakan kader Partai Demokrat Provinsi Sulbar yang dipimpin oleh Suhardi Duka (SDK).
Reporter: Sudirman Syarif